MUI Minta Kepada Pemerintah Untuk Karyawan Muslim Tidak Pakai Atribut Natal
MUI Minta Kepada Pemerintah Untuk Karyawan Muslim Tidak Pakai Atribut Natal
IndoHarian – Tahun 2017, kini telah memasuki masa pengujungnya. Sebentar lagi, perayaan Natal atau christmas dan pergantian tahun pun akan segera tiba. Di setiap bulan Desember, berbagai atribut natal atau yang berhubungan dengan penyambutan Natal biasanya sangat mudah ditemukan di sejumlah pusat perbelanjaan di kota-kota besar Indonesia. Karena itu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau kepada pengusaha Kristiani untuk tak mendorong, mewajibkan, atau menyuruh para kaum Muslim yang menjadi karyawan atau tenaga kerjanya memakai simbol-simbol maupun atribut – atribut yang terkait dengan Natal.
Sebab, hal itu tak sesuai dengan keimanan dan keyakinan mereka sebagai orang Muslim. “Ini penting disampaikan dan diingatkan kembali karena tindakan itu jelas-jelas akan menyakiti hati sebagian besar umat Islam,” tutur Sekretaris Jenderal MUI Pusat, Anwar Abbas, lewat pesan yang diterima Indoharian, Ahad (3/12).
Dia mengatakan, semua warga negara Indonesia telah seharusnya saling menghormati dan tak memaksakan hal-hal yang tidak berkenan bagi penganut agama lain. Sikap ini menurutnya perlu dijaga supaya hubungan baik antarumat beragama yang telah terbangun selama ini tidak menjadi rusak.
Yang perlu diingat juga, ucap Anwar, konstitusi Republik Indonesia sudah menjamin kebebasan bagi tiap-tiap warga negara untuk menjalankan agama masing-masing. Dengan demikian, pemaksaan penggunaan atribut natal tertentu terhadap penganut agama lain tak hanya menimbulkan keresahan di tengah-tengah masyarakat, tapi juga melanggar konstitusi.
Karena itu, tutur Anwar, MUI meminta pemerintah untuk mengawasi dan memberikan perlindungan kepada seluruh umat Islam supaya mereka dapat menjalankan syariat agamanya dengan baik. MUI juga mengimbau kepada aparat keamanan atau polisi untuk menindak siapa pun yang melakukan pemaksaan dan tekanan kepada karyawannya untuk melakukan dan atau memakai hal-hal tertentu yang tak sesuai dengan keyakinan dan ajaran agama yang mereka anut dan ia percayai.
“Mari kita rawat dan pelihara kerukunan antarumat beragama supaya terwujud ketentraman dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara yang memang telah menjadi dambaan kita bersama,” ucap Anwar dalam menanggapi atribut natal.
Sumber : Indoharian | Berita Harian Indonesia Terbaru dan Terupdate
aktor aktris Alam dan Entertainment News Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Foto gantikan Setnov Indoharian kesehatan kriminal kuliner news olahraga otomotif Politik teknologi Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Ulasan Teknologi Video wisata
Related Post
![Permalink to Penetapan Prabowo Gibran Ditunda]( "Permalink to Penetapan Prabowo Gibran Ditunda")
Indoharian – Penetapan Prabowo Gibran Ditunda PDIP menggugat hasil
![Permalink to Mengapa Arab Memihak Israel Dari Pada Iran]( "Permalink to Mengapa Arab Memihak Israel Dari Pada Iran")
Indoharian – Mengapa Arab Memihak Israel Dari Pada Iran
![Permalink to Pertahanan Udara Iran Sudah Menua]( "Permalink to Pertahanan Udara Iran Sudah Menua")
Indoharian – Pertahanan Udara Iran Sudah Menua Pertahana Udara
