Rumah Tahanan Cipinang Batal Pemilu, Apa Yang Terjadi?

765 views
Mantratoto

Komnas HAM Menyebut Cipinang Batal Pemilu Karena Keterbatasan Surat Suara, Dari 4.000 Warga Binaan, Hanya 1.100 Orang Yang Menggunakan Hak Pilihnya

Alam dan Entertainment News, Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Foto, Indoharian, kesehatan, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Ulasan Teknologi, Video, news, kesehatan, teknologi, kriminal, wisata, olahraga, otomotif, aktor, aktris, kuliner

Indoharian – Rumah Tahanan Cipinang Batal Pemilu, Apa Yang Terjadi?

Indoharian – Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyebut partisipasi Pemilu 2019 para warga binaan di Rumah Tahanan (Rutan) Cipinang batal Pemilu. Dari 4.000 warga binaan, hanya 1.100 orang yang menggunakan hak pilihnya.

Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik menuding kondisi ini terjadi karena keterbatasan surat suara yang ada di rutan. Temuan itu didapat dari pantauan pihaknya selama waktu persiapan dan berlangsungnya Pemilu 2019.

“Keterbatasan surat suara membuat banyak warga binaan tidak bisa menggunakan hak pilihnya,” kata Taufan, Kamis (18/4).

Pihaknya mengaku mendapat laporan ada beberapa warga yang ingin memilih tapi niat itu dibatalkan karena keterbatasan surat suara. Menurutnya, jika keterbatasan surat suara bisa diantisipasi sebelumnya, kondisi tersebut bisa dicegah.

Sementara itu, Komisioner Komnas HAM, Sandrayati Moniaga juga menambahkan sejumlah warga binaan yang tidak bisa ikut pemungutan suara itu disebabkan oleh mereka yang tidak memiliki KTP. Namun menurutnya hal ini bukan salah penyelenggara pemilu.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Usai Pemilu, Sandiaga Diusir Prabowo
Jokowi Unggul Di London
TGB Soal Jokowi Curang: Suka-Suka Jokowi, Masalah Buat Loe?

“PR nya ada di Dukcapil (Kemendagri) dan juga kepolisian, yang menitipkan misalnya atau kejaksaan yang menitipkan (tahanan),” ujarnya.

Komnas HAM melakukan pemantauan pemilu di 12 daerah di Indonesia. Dalam konferensi pers hari ini, meski ada beberapa kekurangan di bidang teknis, Komnas HAM tetap menyatakan Pemilu 2019 kali ini berjalan lancar.

“Jadi memang betul masih ada di sana masalah, di sini masalah, itu kita sebut sebagai sebuah persoalan teknis yang minor saja,” ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, 1.110 narapidana di Rutan Kelas I Cipinang batal Pemilu, Jakarta Timur berpartisipasi dalam Pemilu 2019, Rabu (17/4).

Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Oga G Darmawan mengatakan KPU menyediakan tujuh Tempat Pemilihan Suara (TPS) untuk mengakomodir hak suara ribuan napi.

Para napi terlihat tertib mengantre untuk menggunakan hak suaranya. Mereka berbaris mengenakan baju berwarna biru. Sebagian dari para napi memamerkan jari yang tercelup tinta biru kepada rekannya. Oga mengungkap kondisi Cipinang batal Pemilu semakin baik.

Sumber : Indoharian | Berita Harian Indonesia Terbaru dan Terupdate

aktor aktris Alam dan Entertainment News Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Cipinang Batal Pemilu Foto Indoharian kesehatan kriminal kuliner news olahraga otomotif Politik teknologi Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Ulasan Teknologi Video wisata

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply