Umat Muslim Seindonesia Serukan Boikot Produk AS

1373 views
Mantratoto

Keputusan Presiden AS Membuat Umat Muslim Indonesia Serukan Boikot Produk AS

Alam dan Entertainment News ,Berita Dunia Terbaru ,Berita hari ini ,Berita Indonesia Terbaru ,Berita Terkini ,berita terupdate Foto ,Indoharian kesehatan ,Politik ,Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com ,Ulasan Teknologi ,Video

Keputusan Presiden AS Membuat Umat Muslim Indonesia Serukan Boikot Produk AS

 

IndoHarian – Puluhan ribu umat Islam bergerak dari Masjid Istiqlal di Jakarta menuju lapangan Monumen Nasional (Monas) dalam aksi memprotes keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel, Ahad (17/12). Para ulama menyerukan boikot produk AS atau pemboikotan produk-produk Amerika, dalam demonstrasi terbesar di Indonesia sejak langkah kontroversial Trump pada awal bulan ini yang membalikkan kebijakan Amerika Serikat selama beberapa dekade.

Diperkirakan 80 ribu massa berkumpul di Jakarta dalam aksi demonstrasi tersebut. Juru bicara Kepolisian Daerah Metrojaya, Argo Yuwono menuturkan, para demonstran menjalan dengan damai sejauh tiga kilometer dari Monas ke Kedutaan Besar Amerika Serikat.

Media lokal melaporkan jumlah peserta demonstran tersebut dua kali lipat dari perkiraan polisi. Sekitar 20 ribu pasukan keamanan dikerahkan untuk mengamankan aksi demo tersebut.

Anwar Abbas, seorang ulama dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), membacakan petisi yang akan diberikan ke Duta Besar AS untuk Indonesia, meminta rakyat Indonesia untuk berhenti membeli produk-produk Amerika dan Israel hingga Trump mencabut keputusannya.

“Jangan tergantung pada produk mereka,” tuturnya, di depan massa pria, wanita dan anak-anak yang mengacungkan bendera Indonesia dan Palestina serta meneriakkan “boikot produk AS!”.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Ini Alasan Polda Jatim Beri Penghargaan ke Polisi Ganteng Usai Tewas
Ji Hyeon A Beberkan Kekejaman Rezim Korut Ke PBB
Takut Dengan Korut?, AS Siap Berdiskusi Dengan Korut Tanpa Prasyarat

“Kami mendesak semua negara menolak keputusan sepihak dan ilegal Presiden AS Donald Trump untuk menjadikan Yerusalem sebagai ibukota Israel,” tuturnya.

Protes anti-Amerika sebelumnya tak berhasil untuk memboikot barang-barang Amerika Serikat. Banyak pemrotes berpakaian putih dan melambaikan bendera Palestina dan mengangkat sejumlah poster di antaranya berbunyi: “Damai, cinta dan bebaskan Palestina ” dan “Indonesia bersatu untuk Negara Palestina”.

Dalam petisi tersebut, para ulama mendesak orang nomor satu di AS segera mencabut pengakuannya atas Yerusalem sebagai ibukota Israel karena sudah merugikan keadilan dunia, melanggar hak asasi manusia rakyat Palestina dan merusak perdamaian.

Petisi ini juga menuntut negara-negara lain tidak untuk mengikuti langkah AS memindahkan kedutaan mereka dari Tel Aviv ke Yerusalem dan mendesak Dewan Keamanan PBB mengadakan sidang darurat untuk segera membahas pernyataan Trump itu.

Ketua MUI KH Ma’ruf Amin menuturkan: “Mari berjuang dengan Pemerintah dan dunia untuk kebebasan Palestina melalui cara-cara politik, diplomatik dan ekonomi.”

Presiden Joko Widodo sebelumnya mengecam keras atas keputusan Presiden Trump sebagai pelanggaran terhadap Resolusi PBB. Indonesia tak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel dan sudah lama menjadi pendukung kuat aspirasi Palestina menjadi negara berdaulat.

Pernyataan Trump berakibat mengakhiri konsensus internasional yang sudah berlangsung lama, bahwa nasib Yerusalem diputuskan sebagai bagian dari kesepakatan damai antara Negara Israel dan Palestina. Klaim Israel dan Palestina terhadap kawasan di bagian timur Kota Yerusalem merupakan inti dari konflik itu, dan pengumuman Trump ini dipandang memihak kepada Israel. Umat Muslim Seindonesia Serukan Boikot Produk AS.

Sumber : Indoharian | Berita Harian Indonesia Terbaru dan Terupdate

aktor aktris Alam dan Entertainment News Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Foto Indoharian kesehatan kriminal kuliner news olahraga otomotif Politik teknologi Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Ulasan Teknologi Video wisata

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply