7 Tips Penting Agar Pengajuan KPR Diterima Pihak Bank

Bercita-cita Ingin Miliki Hunian Sendiri? Ikuti 7 Hal Ini Supaya Pengajuan KPR Diterima Oleh Bank

Berita Harian Indonesia Terbaru dan Terupdate, Politik, Berita Dunia Terbaru, Foto, Video, Ulasan Teknologi, Kesehatan, Alam dan Entertainment News

Bercita-cita Ingin Miliki Hunian Sendiri? Ikuti 7 Hal Ini Supaya Pengajuan KPR Diterima Oleh Bank

IndoHarian – Ketika Anda ingin membeli rumah dengan metode pembiayaan secara kredit rumah atau KPR, maka Anda harus siap berhadapan dengan nama pihak appraisal bank untuk mendapat plafon pinjaman yang diinginkan. Tentunya sebelum di survei, Anda harus menyesuaikan pinjaman sesuai dengan kemampuan cicilan atau pendapatan per bulan. Reputasi kredit yang baik adalah kunci utama supaya pengajuan KPR diterima atau untuk bisa mendapatkan kemudahan pinjaman, termasuk untuk pembiayaan kredit perumahan atau KPR. Apabila riwayat kredit Anda dilihat lancar, maka semakin besar kemungkinan Anda mendapat persetujuan KPR dari Bank.

Sayangnya hal ini masih belum banyak diketahui oleh para pemohon KPR. Tak jarang banyak nasabah yang telah menyiapkan dokumen dan persyaratan lengkap, namun berakhir dengan tak diterima.

Jangan sampai hal ini diderita oleh diri Anda. Yuk, simak beberapa tips dari Indoharian.com untuk meningkatkan kepercayaan di mata bank supaya pengajuan KPR disetujuhi.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya

Hobi Bawa Motor Keluar Kota, Tapi Males Mengemudi Perjalanan Jauh, Ini Solusinya

Bangga!! Indonesia Dipercaya Mendapatkan Pinjaman Sepasang Panda Raksasa

Ingin Umur Panjang Seperti Bos Playboy? Ini Gaya Hidup Hugh Hefner

1. Meningkatkan reputasi kredit

Pastikan bahwa Anda punya riwayat kredit yang cukup baik di mata Bank. Apabila Anda memiliki kartu kredit, pinjaman kredit kendaraan atau modal usaha, biasakan untuk selalu membayar angsuran tepat waktu.

Pembayaran yang rutin akan menghindarkan Anda dari resiko cicilan macet. Dengan begitu, reputasi kredit Anda dapat meningkat dan lebih meyakinkan untuk diberi pinjaman.

2. Melunasi hutang

Setelah disiplin membayar kredit tepat waktu, Anda juga disarankan untuk melunasi sisa hutang sebelum mengajukan kredit perumahan. Tak hanya untuk pinjaman besar, namun juga untuk pinjaman di kartu kredit.

Untuk kartu kredit, sebaiknya Anda membayar angsuran dengan jumlah maksimum. Sebab pembayaran minimum hanya akan memperpanjang masa waktu pinjaman dan bunga.

3. Menabung

Harga properti memang terus memuncak, terlebih jika digunakan untuk unit sewa. Meski begitu Anda harus mempunya uang simpanan sekitar 10% dari harga properti untuk biaya renovasi serta perawatan.

Bahkan untuk membuat kos-kosan premium, Anda mungkin harus merogoh kantong lebih dalam – hingga 25%- dari harga properti untuk ‘dipercantik’.

Tips Supaya pengajuan KPR diterima oleh Bank

4. Berkomunikasi dengan pihak bank

Jika berada di pihak bank, Anda tentu jauh lebih bersenang hati memberi pinjaman terhadap debitur yang aktif berkomunikasi ketimbang yang baru bertemu pertama kali. Jika Anda punya rekanan yang bekerja di pihak bank, Anda dapat meminta bantuan mereka untuk rekomendasi dan mempermudah proses appraisal.

Ketika wawancara, jangan lupa menerangkan gambaran cashflow bulanan Anda dengan terperinci. Sikap terbuka dan interaktif tentu dapat meningkatkan nilai Anda di mata bank.

5. Memilih properti yang tepat

Pihak bank tak asal-asalan ketika bekerjasama dengan developer untuk pembiayaan KPR. Mereka bahkan memiliki standard kriteria hunian tertentu yang diterima pengajuan KPR-nya. Sebagai contoh, mereka akan mencari tahu status legalitas tanah atau aksesibilitasnya.

6. Berpikir dua kali sebelum pensiun dini

Semua orang tentu mendambakan ingin pensiun dini dan mulai berwirausaha. Namun, apabila Anda masih memiliki pilihan antara bekerja di kantor atau mengembangkan bisnis sebelum mengajukan pinjaman, maka sebaiknya Anda tetap bertahan sebagai karyawan.

Alasannya, selain lebih memenuhi persyaratan, pendapatan yang stabil membuat Anda semakin percaya diri membayar angsuran tepat waktu.

7. Persiapkan data penunjang

Untuk mempercepat proses penilaian aplikasi dan meningkatkan kesempatan disetujui bank, Anda mungkin harus segera mempersiapkan beberapa data-data penting.

Misalnya seperti slip gaji, transaksi bank tiga bulan terakhir yang bisa diunduh melalui internet banking atau print out langsung di customer service kantor cabang.

Itulah tujuh hal penting agar pengajuan KPR diterima oleh pihak bank.

Sumber : Indoharian | Berita Harian Indonesia Terbaru dan Terupdate