Prabowo Sebut Penganiayaan Ratna Sarumpaet Termasuk Pelanggaran HAM
Indoharian – Calon presiden nomor urut 02 yaitu Prabowo Subianto mengatakan penganiayaan yang menimpa aktivis penganiayaan Ratna di luar nalar manusia. Hal tersebut ucap Prabowo telah melanggar HAM (Hak Asasi Manusia).
“Apa yang yang dilakukan penganiayaan Ratna tersebut termasuk tindakan yang di luar kepatutan, tindakan jelas melanggar HAM dan tindakan pengecut karena dilakukan terhadap ibu-ibu yang usianya sudah 70 tahun,” ucap Prabowo di Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Selasa (2/10/2018).
Prabowo yang mengatakan telah bertemu dengan Ratna secara langsung itu menyebut bukan hanya penganiayaan yang dialami Ratna, melainkan ancaman untuk tidak melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian.
Hal itu jugalah yang membuat Ratna, yang merupakan anggota Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno itu, tidak segera melaporkan penganiayaan yang dialaminya langsung ke pihak kepolisian.
“Saya berbicara dengan beliau dan beliau masih ketakutan karena diancam terus. Kita sangat kaget, sangat prihatin dan sangat kecewa telah terjadi satu aksi kekerasan penganiayaan yang sangat kejam kepada salah satu pimpinan BPN kampanye kita,” ucap dirinya.
Terkait masih aktifnya Ratna di media sosial sepanjang 21 dan 22 September saat kejadian itu berlangsung, Prabowo berdalih karena akun tersebut tidak langsung dipegang oleh Ratna, melainkan oleh admin yang dipercaya.
Dia juga menyangka soal manifest penerbangan yang tak ada nama Ratna tercantum di penerbangan ke Jakarta di Bandara Husein Sastranegara.
“Karena dia belum sempat check in, tentu enggak ada namanya, soal medsos, itu medsos kan dipegang admin. Seperti medsos saya juga seperti itu,” ucap Prabowo.
Lebih lanjut, Prabowo melihat apa yang menimpa Ratna tersebut sebagai ancaman yang cukup serius terhadap demokrasi Indonesia. Masalahnya, Ratna adalah aktivis yang gencar memperjuangkan hak-hak orang miskin dan ketidakadilan.
“Sikap penganiayaan Ratna ini suatu ancaman serius dan hari ini hari anti kekerasan internasional dan ini bukan yang pertama. Ada Ibu Neno Warisman mobilnya dibakar depan rumahnya, ada Pak Novel Baswedan pejuang antikorupsi disiram air keras hingga matanya rusak,” ucap Prabowo.
Sumber : Indoharian | Berita Harian Indonesia Terbaru dan Terupdate
aktor aktris Alam dan Entertainment News Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Foto Indoharian kesehatan kriminal kuliner kuliner Alam dan Entertainment News kulinerAlam dan Entertainment News news olahraga otomotif Penganiayaan Ratna' Politik teknologi Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Ulasan Teknologi Video wisata