Pengunjung Selundupkan Narkoba Ke Lapas Malang

Pengunjung Selundupkan Narkoba jenis Sabu Ke Lapas Malang, Modusnya Dengan Paket Makanan

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Indoharian – Petugas Lapas Malang menggagalkan upaya Pengunjung Selundupkan Narkoba dengan jenia sabu-sabu seberat 16,6 gram oleh seorang pengunjung. Caranya, narkotika tersebut disembunyikan di dalam paket makanan. Ini merupakan kasus ketiga dengan modus serupa selama awal tahun ini.

Kabid Keamanan dan Ketertiban Lapas Kelas I Lowokwaru Malang, Supriyanto, mengatakan, Pengunjung Selundupkan Narkoba merupakan pelaku seorang pria yang berasal dari Karangploso, Malang itu kedapatan telah menyembunyikan sabu dalam dua plastik klip di bagian bawah kotak makanan pada hari Rabu (15/2/2023) sekitar pada pukul 10.00.

“Petugas pengawas pemeriksaan barang melihat adanya gerak-gerik pengunjung itu mencurigakan,” kata Supriyanto, kemarin. Pengunjung tersebut membawa kotak tempat makanan yang berbahan plastik yang terdiri dari dua bagian. Di bagian atas berisi nasi, ayam goreng dan tahu dan tempe. narkotika jenis Sabu-sabu dalam dua klip plastik direkatkan pada bagian bawah kotak tersebut lalu dilapis dengan kotak kedua.

Pelaku tidak bisa mengelak lagi pada saat petugas menemukan narkoba tersebut. Petugas lapas kemudian meneruskan temuan tersebut ke kepolisian guna untuk proses lebih lanjut. Pelaku mengaku hanya sebagai orang suruhan, diminta untuk mengirim kotak makanan itu oleh seseorang. “Penanganan lebih lanjut termasuk tujuan paket itu ke siapa biar diproses oleh pihak kepolisian,” ucap Supriyanto.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya

Grace Natalie: Ketum Joman Dukung Munarman

Egianus Kogoya Akan Siap Melepaskan Pilot Susi Air

Presenter Indra Bekti Kembali Menjadi Host Lagi

Supriyanto menegaskan, Lapas Kelas I Malang berkomitmen dalam pencegahan dan pemberantasan narkotika dalam lapas. Ada SOP untuk pemeriksaan secara teliti kepada setiap pengunjung dan barang bawaannya agar narkotika tidak bisa lolos ke dalam lapas. Kasus peredaran narkoba di Malang, khususnya ke dalam lapas cukup sangat memprihatinkan. Sebab, upaya penyelundupan barang haram itu ke dalam Lapas Lowokwaru merupakan kasus yang ketiga kalinya selama awal 2023 ini.

Kasus Penyelundupan Narkoba ke Lapas Malang
Petugas Lapas Kelas I Malang mencatat, sejak awal 2023 ini sudah ada empat kali ada upaya Pengunjung Selundupkan Narkoba ke dalam lapas. Tiga di antaranya merupakan penyelundupan dengan modus kirim paket makanan oleh pengunjung dan satu lagi dilempar dari luar oleh orang tak dikenal.

Kasus pertama yakni adalah aksi orang tidak dikenal yang berusaha untuk melemparkan narkoba jenis sabu seberat 1,24 gram dari luar ke dalam pada tanggal 3 Januari. Narkoba tidak sampai masuk ke dalam lantaran jatuh di tembok luar, sedangkan pelakunya langsung kabur., Kasus kedua pada tanggal 30 Januari, pelakunya seorang pengunjung perempuan dengan barang bukti terdiri dari 1 gram sabu dan 80 butir pil psikotropika. Kasus ketiga pada tanggal 8 Februari, pelakunya pengunjung pria dengan bukti 1,25 gram sabu, 1,53 gram ganja serta 2 butir pil. Sepekan berikutnya atau pada tanggal 15 Februari ini kembali terjadi atau kasus keempat. Upaya penyelundupan dengan barang bukti sabu seberat 16,6 gram. Jumlah ini termasuk sangat besar bila dibanding dengan kasus-kasus sebelumnya.

Sumber : Liputan6