Adanya Kerja Paksa, Kini AS Blokir Impor Sawit Dari Malaysia

501 views
Mantratoto

AS Blokir Impor Sawit Dari Malaysia Terkait Adanya Kerja Paksa Yang Melibatkan Pekerja Biasa

Berita Indonesia Terbaru, Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, AS Blokir Impor Sawit

Indoharian – Adanya Kerja Paksa, Kini AS Blokir Impor Sawit Dari Malaysia

INDOHARIAN.COM – Amerika Serikat, AS blokir impor sawit serta produk minyak sawit dari Malaysia mulai pada hari rabu (30/9) kemarin. Pemblokiran tersebut dilakukan pada semua minyak sawit yang diproduksi oleh FGV Holdings Berhad, sebuah perusahaan pertanian yang berbasis pada Malaysia.

Kantor Bea Cukai serta Perlindungan Perbatasan (CBP) AS blokir impor sawit dilakukan agar dapat menghentikan praktik kerja paksa yang dilakukan perusahaan itu. Asisten Komisaris Eksekutif CBP Brenda Smith menyatakan pihaknya telah menemukan bukti nyata atas praktik kerja paksa yang dibuat oleh perusahaan itu.

Bukti dikumpulkan selama satu tahun, salah satunya diambil dari investigasi Associated Press.

Investigasi menemukan eksploitasi tenaga kerja kelapa sawit pada Malaysia serta Indonesia, termasuk pekerja anak, perbudakan serta juga pemerkosaan.

Tak hanya berhenti pada situ, praktik kerja paksa juga berbentuk jeratan utang, penyimpanan dokumen identitas, pemotongan gaji serta bahkan pelibatan pekerja anak pada proses produksi minyak sawit FGV Holdings tersebut.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Sukmawati soal PKI
Nasdem usung mantan napi
Dino Sembuh Dari Corona

”Penggunaan kerja paksa pada rantai pasokan tak bisa diterima oleh Amerika Serikat. Hal tersebut ialah persyaratan komunitas pengimpor AS untuk memastikan bahwa rantai pasokan mereka bersih,” ucap Smith ketika memberikan keterangan, pada hari Kamis (1/10).

Pemblokiran impor dengan alasan menghentikan praktik kerja paksa bukan kali ini saja yang dilakukan oleh AS. Sejak UU Tarif Tahun 1930 sudah diberlakukan, mereka sudah mengeluarkan 64 perintah pemblokiran impor.

Perintah terbaru dikeluarkan di September. Ketika itu pemerintahan Presiden Donald Trump memutuskan agar memblokir impor asal lima perusahaan China.

Kebijakan itu ditempuh sebab AS menuduh lima perusahaan itu sudah menjalankan praktik kerja paksa pada usaha mereka

Salah satu produk impor yang diblokir itu diduga berasal dari kamp penjara massal pada wilayah Xinjiang barat China.

”Terdapat banyak pekerjaan yang tetap harus diselesaikan,” ucap Smith mengenai tahun fiskal yang akan datang.

Minyak sawit ialah komoditas yang banyak dipakai pada AS untuk bahan produk makanan, kosmetik sampai pada biofuel. Berdasarkan data CBP, impor minyak sawit AS tembus US$ 147 miliar di hitung dari Agustus 2018, menurut CBP.

Walau AS blokir impor sawit, CBP memastikan kebijakan tersebut tak akan berdampak signifikan di total impor minyak sawit serta produk minyak sawit AS.

Sumber: Cnnindonesia.com

AS Blokir Impor Sawit Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply