China Ngamuk! Balon Udara Pengintai Miliknya Ditembak Amerika Serikat

Balon Udara Pengintai Milik China Ditembak AS

IndoHarian – Pemerintah China marah dengan keputusan dari Amerika Serikat yang menembak jatuh Balon Udara Pengintai miliki China yang diklaim oleh Beijing telah menyimpang keluar dari jalurnya. Kementerian Luar Negeri China menyebut keputusan dari AS itu telah “berdampak serius dan akan merusak” hubungan diplomatik antara kedua negara.

Balon udara yang merupakan pesawat tanpa awak milik China, yang menurut Washington adalah sebuah balon mata-mata, memang telah menghabiskan waktu berhari-hari terbang di atas wilayah AS, sehingga membuat Washington kemudian membatalkan rencana kunjungan dari Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken ke Beijing, China.

Washington pada hari Sabtu lalu menyatakan sebuah jet tempur miiknya telah menembak jatuh sebuah balon mata-mata miliki China tersebut di wilayah lepas pantai Carolina Selatan, oleh karenanya hal tersebut dianggap sebagai “pelanggaran yang tidak dapat diterima” oleh pihak Beijing terhadap kedaulatan dari Amerika Serikat.

Dilansir dari kantor berita AFP, Senin (6/2/2023), Beijing lantas langsung memprotes keras aksi tersebut, China mengklaim bahwa Balon Udara Pengintai tersebut adalah sebuah pesawat sipil tanpa awak yang tersasar karena keluar jalur. Pada hari Minggu (5/2), China telah mengajukan pengaduan resmi melalui kedutaan AS yang ada di China.

Tindakan dari Amerika Serikat ini berdampak sangat serius dan dapat merusak upaya dan juga kemajuan antara kedua belah pihak dalam menstabilkan hubungan dipolomasi China-AS sejak pertemuan kami di Bali. Kata Wakil Menteri Luar Negeri China Xie Feng yang dikeluarkan dalam pengaduan tersebut.

Kami juga terus memperhatikan perkembangan situasi dan berhak untuk membuat sebuah reaksi lebih lanjut yang diperlukan. Imbuh pernyataan dari Kementerian Luar Negeri China.

Sebelumnya, para pejabat dari Pentagon atau Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada hari Jumat lalu menggambarkan bahwa pesawat itu adalah “balon mata-mata dengan ketinggian yang tinggi”, juga menambahkan bahwa Washington telah mengambil langkah-langkah untuk mencegah balon tersebut dalam mengumpulkan informasi sensitif.

Namun pihak otoritas dari China membantah bahwa Balon Udara Pengintai tersebut adalah pesawat mata-mata, dan mengatakan balon udara itu sebenarnya adalah kapal cuaca yang tersasar.

Pihak China sudah berulang kali memberi tahu kepada pihak AS bahwa setelah dilakukan verifikasi akhirnya diketahui bahwa pesawat tersebut hanya untuk penggunaan sipil dan memasuki ke wilayah AS dikarenakan force majeure (keadaan memaksa) – itu benar-benar sebuah kecelakaan. Kata pihak dari Kementerian Luar Negeri China dalam sebuah pernyataannya.

Sumber: Detik.com

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

« Previous Post

Keyakinan Jokowi Akan Elektabilitas Prabowo Subianto

Next Post »

Gibran Hingga Risma Masuk Bursa Cagub DKI Pilhan PDIP

Author: indo

Related Post