Bukalapak Tutup Bisnis E-Commerce, Konsumen Masih Bisa Bertransaksi hingga Februari

40 views
Mantratoto

Bukalapak Tutup Bisnis E-Commerce, Konsumen Masih Bisa Bertransaksi hingga Februari

Bukalapak Tutup Bisnis E-Commerce, Konsumen Masih Bisa Bertransaksi hingga Februari

Bukalapak

Indoharian Jakarta, Indonesia – Salah satu platform e-commerce terkemuka di Indonesia, Bukalapak, mengumumkan keputusan untuk menghentikan operasional bisnis e-commerce mereka. Langkah ini menandai perubahan besar dalam strategi yang selama ini dikenal sebagai salah satu pemain utama dalam industri perdagangan.

Dalam pernyataan resminya, Bukalapak menyebutkan bahwa keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk dinamika pasar dan fokus perusahaan untuk memperkuat lini bisnis lainnya. Meski demikian, konsumen masih diberikan kesempatan untuk bertransaksi melalui platform hingga batas waktu yang telah ditentukan, yaitu Februari 2024.

“Keputusan ini adalah bagian dari langkah strategis kami untuk memastikan keberlanjutan dan pertumbuhan perusahaan di masa depan. Kami tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik kepada konsumen hingga akhir periode operasional e-commerce kami,” jelas pihak manajemen Bukalapak dalam siaran pers.

Bagi para pengguna setia Bukalapak, perusahaan memastikan bahwa semua transaksi yang sedang berjalan akan diproses sesuai dengan ketentuan. Konsumen diimbau untuk menyelesaikan pembelian dan penggunaan saldo dompet digital sebelum tanggal penutupan resmi.

Bukalapak sendiri selama bertahun-tahun telah menjadi salah satu pionir dalam dunia e-commerce Indonesia, menyediakan platform bagi jutaan pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Namun, persaingan ketat di sektor ini tampaknya menjadi salah satu alasan utama di balik keputusan tersebut.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
3 Kandidat kuat Pengganti Shin Tae-yong Untuk Timnas Indonesia
Penyitaan Hotel Aruss Semarang dan Kaitannya dengan Judi Online
PSSI Pecat Shin Tae-yong, PSSI Ungkap Alasannya

Ke depannya, Bukalapak dikabarkan akan mengalihkan fokusnya pada pengembangan bisnis digital lainnya, termasuk layanan teknologi finansial (fintech) dan solusi digital. Langkah ini sejalan dengan tren global yang menunjukkan peningkatan permintaan terhadap layanan berbasis teknologi di luar sektor e-commerce tradisional.

Para pelaku usaha yang selama ini mengandalkan Bukalapak sebagai platform penjualan diharapkan dapat segera melakukan penyesuaian dan mencari alternatif lain.

Penulis: Tim Redaksi Jakarta

Sumber : CNBC Indonesia

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian Politik ta Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply