Demokrat Paksa AHY Jadi Cawapres Prabowo Benarkah???

1087 views
Mantratoto

Demokrat Paksa AHY Jadi Cawapres Prabowo , Ini Jawaban SBY Sebenarnya

Alam dan Entertainment News, Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Foto, Indoharian, kesehatan, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Ulasan Teknologi, Video, news, kesehatan, teknologi, kriminal, wisata, olahraga, otomotif, aktor, aktris, kulinerAlam dan Entertainment News, Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Foto, Indoharian, kesehatan, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Ulasan Teknologi, Video, news, kesehatan, teknologi, kriminal, wisata, olahraga, otomotif, aktor, aktris, kuliner

Demokrat Paksa AHY Jadi Cawapres Prabowo Benarkah???

IndoHarian – Tanggapan Demokrat Paksa AHY, Wakil Sekretaris Jenderal dari Partai Demokrat Renanda Bachtar mengungkapkan, partainya tak memaksakan Agus Harimurti Yudhoyono atau yang kerap di sapa AHY untuk menjadi seorang calon wakil presiden (cawapres) berpasangan dengan ketua partai gerindra yakni Prabowo Subianto. Menurutnya, keterangan dari SBY yang menyatakan “AHY cawapres bukan sebuah harga mati”, dan juga bukanlah sebuah retorika.

Demokrat Paksa AHY itu tidak benar “Memang pernyataan dari Pak SBY terkait dengan bukan harga mati, itu pun bukan retorika ya. sebab Pak SBY amat menghargai forum yang representatif dari seluruh anggota koalisi tersebut,” tutur Renanda kepada indoharian.com Kamis (26/7).

Renanda mengungkapkan SBY bersama dengan partai Demokrat nantinya masih bakal terus menjalin komunikasi dengan partai-partai koalisi lainnya, seperti partai PKS, PAN, maupun Gerindra. Dengan begitu, menurutnya, dengan komunikasi yang sudah terjalin itu, kemungkinan munculnya pemikiran-pemikiran yang terbaik bisa saja muncul. Oleh karna itu, dia pun menyebut partai Demokrat masih malas mempertegas kemungkinan koalisi. Walaupun dia sendiri sudah mengakui, partai Demokrat memiliki sebuah kesepakatan kemungkinan guna berkoalisi.

“Sehingga, semua opsi kita ini tak mau kunci dululah, intinya yah seperti itu. Kita bakal saling mendengarkan masing-masing pemikiran sahabat-sahabat koalisi ini, siapa tahu nantinya ada pemikiran yang lain. Ini kan bukan soal masalah cuma dari satu-dua faktor, namun ini cukup banyak faktor yang harus dipertimbangkan,” katanya.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Hasto Marah Karena SBY Gagal Berkoalisi Dengan Membawa Nama Megawati
Mendagri Kampanyekan Jokowi, Begini Kata Fadli
Ini Pernyataan SBY Tentang Proses Komunikasi SBY-Jokowi

Renanda pun mengibaratkan kontestasi dalam Pilpres 2019 yang mendatang merupakan sebuah pertandingan bulu tangkis. Dia sempat menyebut, pihaknya musti melihat terlebih dahulu siapa lawan yang bakal dihadapinya. Bila telah diketahui, pihaknya baru bisa menurunkan siapa yang akan hendak melawan tandingannya. “Misalnya ini dalam pertandingan bulu tangkis, kita hatus lihat dulu siapa yang diturunkan di sana, maka kita siapkan, jika begitu, oh ini lawannya,” tuturnya

Dia juga sempat menjelaskan, baik dari partai Demokrat maupun Gerindra, satu sama lain sudah membentuk tim kecil untuk melakukan sebuah komunikasi lanjutan lagi yang akan semakin intensif. Sementara, dia juga menjelaskan, deklarasi belum dilakukan di karnakan hal itu dinilai terlalu dini. partai Demokrat, ungkap dia, juga masih menginginkan pertemuan lanjutan dengan sebuah mitra koalisi yang lainnya, seperti partai PKS dan PAN. Dia pun menyebut, pihaknya pun menghormati PKS yang lebih dulu bersanding dengan partai Gerindra.

“Jadi ya otomatis, kita masa sih turut memutuskan untuk sesuatu yang amat krusial, tapi meninggalkan partner Gerindra yang memang sejak awal memang sudah dengan Gerindra? tentunya kita hormati itu,” katanya.

Sebelumnya juga, Ketua dari Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah melakukan sebuah pertemuan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, hari Selasa (24/7) malam.di Dalam pertemuan tersebut selain dari membahas situasi persoalan bangsa, menjajaki koalisi guna Pilpres2019.

Mantan presiden RI itu pun mengaku pihaknya memiliki sebuah chemistry dengan Partai Gerindra. oleh karna itu, hasil pertemuan ini bakal dibawa ke majelis tinggi partai. tapi SBY menegaskan, di dalam koalisi nanti, pihaknya tak meminta cawapres dari partainya sebagai sebuah harga mati. cuma saja, Partai Demokrat berharap sosok cawapres itu benar-benar berkualitas buat rakyat dan bisa tercipta perubahan ke arah yang lebih baik. Demokrat Paksa AHY Jadi Cawapres Prabowo Benarkah???

Sumber : Indoharian | Berita Harian Indonesia Terbaru dan Terupdate

aktor aktris Alam dan Entertainment News Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Foto Indoharian kesehatan kriminal kuliner news olahraga otomotif Politik teknologi Ulasan Teknologi Video wisata

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply