GILA! 8 Polisi Sukabumi Terpapar Corona, Jokowi Angkat Bicara?

8 Anggota Polisi Sukabumi Terpapar Corona Usai Pulang Dari Yogyakarta

Berita Indonesia Terbaru, Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Polisi Sukabumi Terpapar Corona

Indoharian – GILA! 8 Polisi Sukabumi Terpapar Corona, Jokowi Angkat Bicara?

INDOHARIAN.COM – DIY mendapatkan 10 kasus positif Covid-19 tambahan baru pada update Jumat terahkir. Dari jumlah tersebut, delapan di antaranya adalah anggota polisi Sukabumi terpapar Corona. Hal itu dikatakan Juru Bicara Pemda DIY agar Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih, melalui keterangan pers, pada hari Jumat (12/06/2020).

”Hasil test laboratorium terkonfirmasi positif pada hari ini tanggal 12 Juni 2020 ada tambahan 10 kasus positif,” ujar Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih, Jumat (12/06/2020). Sebanyak 10 orang itu tercatat pada Dinas Kesehatan DIY sebagai kasus baru dari 255-264. Dari 10 kasus positif tersebut, delapan diantaranya merupakan polisi Sukabumi terpapar corona.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya

Daihatsu menghentikan produksi

wasit yang membela Juventus

pemprov DKI razia SIKM

Dari 10 kasus baru itu, 5 adalah warga Sleman, 3 adalah warga Bantul dan 2 warga Yogyakarta. Semua pasien kasus baru berjenis kelamin laki-laki.

Berikut datanya.

Kasus 255 yakni laki-laki berusia 25 tahun, warga Kabupaten Sleman.

Kasus 256, yaitu laki laki yang berusia 36 tahun, warga Kabupaten Bantul.

Kasus 257, yakni laki-laki berusia 39 tahun, warga Kabupaten Sleman.

Kasus 258, yakni laki-laki berusia 37 tahun, warga Kabupaten Sleman.

Kasus 259, yakni laki-laki berusia 34 tahun, warga Kabupaten Sleman.

Kasus 260, yakni laki-laki berusia 33 tahun, warga Kabupaten Sleman.

Kasus 261, yakni laki-laki berusia 36 tahun, warga Kabupaten Bantul.

Kasus 264, yakni laki-laki berusia 36 tahun, warga Kabupaten Bantul.

8 polisi positif corona

”Kasus 255 terdapat riwayat dari Demak, kasus 264 terdapatnya riwayat perjalanan dari Surabaya,” jelasnya. Dari 10 kasus positif itu, delapan di antaranya adalah anggota polisi.

Awalnya terdapat satu polisi yang diperkirakan positif Covid-19 pada 1 Juni 2020 lalu yang tercatat sebagai kasus 239 di DIY. Dari kasus tersebut kemudian dilakukan tracing hingga terkonfirmasi ada delapan yang positif Covid-19. Sedangkan pasien kasus 239 telah dinyatakan sembuh pada 10 Juli 2020 lalu.

”Ketika pulang dari Sukabumi lanjut ke SPN Selopamioro Bantul. Info tersebut di ambil dari RS sebagian besar adalah OTG,” katanya. Sedangkan hal tersebut, Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yuliyanto mengatakan terdapat 19 siswa siswa Sekolah Inspektur Polisi (SIP) asal Polda DIY yang menjalani pendidikan pada Sekolah Pembentukan Perwira, Lemdiklat Polri, Sukabumi, di Jawa Barat.

Dari Sukabumi ke SPN Selopamiro Bantul Namun sebab terdapat kasus Covid, mereka selanjutnya ke SPN Selopamioro, Bantul. Mereka melanjutkan pendidikan secara online. Selama di SPN mereka tak diizinkan untuk pulang. Mereka tidur di SPN serta selalu diawasi. ”Sekolah Inspektur Polisi yang sebab covid pada Sukabumi dikembalikan ke masing-masing Polda. Dari Yogya kan terdapat 19,” jelasnyanya.

Ketika pertama kali datang, terdapat sebanyak 19 anggota Polisi tersebut langsung menjalani rapid test yang dilakukan oleh Biddokkes Polda DIY. Pada rapid test kedua terdapat satu yang reaktif. Selanjutnya dilakukan swab serta hasilnya positif Covid-19.

Satu anggota yang positif ini tercatat di DIY sebagai kasus 239. ”Hasilnya 1 positif di rawat di Rumah Sakit Bhayangkara. Untuk kini telah dipastikan sembuh,” tandasnya ketika menjelaskan tentang polisi Sukabumi terpapar corona. Selanjutnya di ambil dari hasil rapid test ketiga, hasilnya terdapat sembilan yang reaktif. Dari hasil swab, didapati delapan orang yang positif Covid-19. Delapan anggota polisi yang positif Covid-19 ini, sudah dirawat di RS Bhayangkara.

Sumber: Kompas.com