GILA!! Anggaran Atau Dana Lem Aibon Jakarta Mencapai 82 M

870 views
Mantratoto

Anggaran Atau Dana Lem Aibon Jakarta Mencapai 82.8M, Dinas Pendidikan Untuk Murid Di Pertanyakan

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Dana Lem Aibon Jakarta

Indoharian – GILA!! Anggaran Atau Dana Lem Aibon Jakarta Mencapai 82 M

INDOHARIAN.COM – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperkirakan anggaran Dana Lem Aibon Jakarta, sebesar 82.8M untuk pembelian lem Aibon dalam program belanja alat tulis kantor 2020.

Hal tersebut heboh diperbincangkan oleh warganet di media sosial setelah salah satu anggota DPRD DKI, William Aditya Sarana, mengunggah temuan tersebut ke akun Instagramnya @willsarana.

Dalam akunnya, politisi PSI tersebut awalnya mempermasalahkan sampai sekarang publik belum bisa mengakses dokumen Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2020 di situs apbd.jakarta.go.id. Padahal, pembahasan anggaran sudah dimulai di DPRD.

“Namun kami berhasil mendapatkan cara untuk mengaksesnya. Lalu kami temukan anggaran yang cukup aneh bahkan gila yakni Dana Lem Aibon Jakarta di perkirakan sebesar 82M lebih oleh Dinas Pendidikan,” tulis William dalam akunnya, Selasa (29/10/2019).

Dalam anggaran tersebut, lem Aibon hendak diberikan kepada 37.500 murid. “Buat apa murid-murid kita disuplai dua kaleng lem aibon tiap bulannya? Tolong jelaskan,” tegas dia.

Namun, di situs tersebut tidak bisa dibuka dan juga terdapat beberapa info jadwal belum ada yang dipublikasikan.

  • Tanggapan dari Dinas Pendidikan

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan DKI Jakarta Susi Nurhati mengungkapkan, pihaknya akan megecek kembali terkait anggaran dana untuk lem Aibon tersebut.

“Kami sedang mengecek kembali apakah ini salah ketik atau bagaimana,” ujar Susi saat dikonfirmasi, pada hari Selasa malam.

“Kalau untuk Dinas, saya hanya beli kertas dan tinta saja. Kami sedang cek ke sekolah-sekolah,” ujar dirinya.

Menurut dirinya, pihaknya telah melakukan revisi pengajuan anggaran pada akhir pekan lalu. Pihaknya akan kembali menyisir ulang pengajuan anggaran tersebut.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Kepulangan Rizieq Shihab
Pungutan Biaya BPJS
Obrolan Hangat Prabowo Paloh

“Kami akan melakukan revisi terakhir hari Jumat sampai Sabtu malam, kami akan lakukan penyisiran kembali untuk mengecek ulang,” ucapnya.

“Terkait dengan anggaran lem Aibon, saya sudah coba sisir, insya Allah tidak ada anggaran lem Aibon sebesar Rp 82,8 miliar tersebut,” ujar Syaefuloh di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, hari Rabu (30/10/2019).

Syaefuloh menuturkan, anggaran Rp 82,8 miliar adalah anggaran sementara yang dimasukkan sistem e-budgeting DKI Jakarta.

Anggaran tersebut adalah anggaran alat tulis kantor seluruh sekolah di Suku Dinas Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Barat.

Namun, anggaran tersebut kemudian disisir kembali oleh Suku Dinas Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Barat dan Dinas Pendidikan DKI Jakarta.

Anggaran itu kemudian direvisi dan menjadi Rp 22,7 miliar untuk alat tulis kantor di seluruh sekolah di Suku Dinas Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Barat.

“Belanja alat tulis kantor yang di situ ada komponen Dana Lem Aibon Jakarta sebesar Rp 82 miliar lebih, sebenarnya alat tulis kantor seluruh sekolah itu hanya berkisar Rp 22 miliar,” ungkap Syaefuloh.

Sumber : kompas

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Dana Lem Aibon Jakarta Indoharian news Politik Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply