Bawaslu Periksa MUI Perihal Acara Munajat 212 Karena Dugaan Pelanggaran Pemilu 2019
Indoharian – Kampanye HITAM! Bawaslu Periksa MUI Perihal Acara Munajat 212
Indoharian – Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu Periksa MUI DKI Jakarta perihal dugaan pelanggaran pemilu pada acara Malam Munajat 212 lalu.
Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu DKI Burhanuddin menjelaskan Bawaslu Periksa MUI yang sebagai penyelenggara acara munajat 212 tersebut.
“Hari ini kami jadwalkan panggilan bertemu pengelola Monas dan MUI DKI Jakarta,” jelas Burhan, pada hari Senin (25/2).
Burhan mengungkapkan MUI DKI akan dimintai klarifikasi perihal dugaan pelanggaran pemilu di acara tersebut.
Burhan mengatakan pihaknya pada saat ini belum bisa menyimpulkan terkait indikasi pelanggaran pemilu dalam acara yang di laksanakan pada hari Kamis (21/2/2019) malam lalu.
“Sampai hari ini kami masih melakukan penelusuran, penyelidikan dan juga mengumpulkan bukti-bukti terkait,” jelasnya.
Bawaslu DKI juga memutuskan untuk mengusut penyelenggaraan acara Malam Munajat 212 karena diduga ada unsur pelanggaran pemilu.
Indikasi pelanggaran pemilu mencuat setelah beberapa tokoh politik hadir dan berorasi. Selain hal tersebut ditemukan beberapa atribut kampanye dari kubu pasangan calon (paslon) no urut 02 Prabowo dan Sandi.
| SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya |
| Penyegaran Pemerintah! Anies Rotasi Besar-Besaran |
| Sandiaga Ditolak Masyarakat Bali, Jokowi Menang!! |
| Sekjen Berkarya Kritik KPU Ga Berguna!! |
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sempat mengungkapkan orasi dan meminta massa untuk meneriakkan pasangan calon no urut 02 prabowo dan sandi. Begitu pula Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon yang mengacungkan pose dua jari di acara tersebut.
Sementara itu, Ketua MUI DKI KH Munahar Muchtar juga menegaskan tak pernah mengundang tokoh politik untuk hadir dalam program Senandung Salawat dan Zikir Nasional atau Malam Munajat 212.
Menurutnya para politikus yang hadir dalam acara tersebut datang sebagai pribadi. Sebab MUI DKI tidak bisa dilarang karena acara tersebut terbuka untuk umum.
“Bawaslu Periksa MUI DKI Jakarta dan mengatakan tidak pernah sama sekali MUI mengirimkan undangan khusus untuk para tokoh politik. Kalaupun ternyata memang benar adanya undangan tersebut, hanya beberapa yang hadir, tentu mereka datang sebagai pribadi bukan sebagai tokoh politik, seorang warga negara, kami terbuka menerima dan tidak melarang mereka untuk hadir. Siapapun itu tokohnya,” ungkap Munahar dalam keterangan resmi.
Sumber : Indoharian | Berita Harian Indonesia Terbaru dan Terupdate
Alam dan Entertainment News Bawaslu Periksa MUI Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Foto Indoharian kesehatan kriminal news olahraga otomotif Politik teknologi Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Ulasan Teknologi Video
Related Post
![Permalink to Update seputar Perang Iran vs Israel Terbaru]( "Permalink to Update seputar Perang Iran vs Israel Terbaru")
Indoharian -Update seputar Perang Iran vs Israel Terbaru Update
![Permalink to Pro-Kontra TNI gunakan kembali Istilah OPM]( "Permalink to Pro-Kontra TNI gunakan kembali Istilah OPM")
Indoharian – Pro-Kontra TNI gunakan kembali Istilah OPM Organasasi
![Permalink to Joe Biden Ancam Iran untuk tidak menyerang Israel]( "Permalink to Joe Biden Ancam Iran untuk tidak menyerang Israel")
Indoharian – Joe Biden Ancam Iran untuk tidak menyerang
