Laporan Damkar Mengenai Gedung Cyber Terbakar Yang Terlambat

432 views
Mantratoto

Gedung Cyber Terbakar Berhasil Di Padamkan Akan Tetapi Pihak Pengelola Telat Mendapatkan Laporan

Berita Indonesia Terbaru, Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Berita Indonesia Terbaru, Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Gedung Cyber Terbakar

Indoharian – Laporan Damkar Mengenai Gedung Cyber Terbakar Yang Terlambat

INDOHARIAN – Gedung Cyber Terbakar dan petugas pemadam kebakaran sudah berhasil memadamkan api di Gedung Cyber 1, Mampang, Jakarta Selatan. Damkar mengungkapkan pemadaman api berhasil tapi mereka menyesali pihaknya telat mendapat laporan kebakaran.

“Dari poses pemadaman itu kami alhamdulillah berjalan lancar, namun disesali kemungkinan penyampaian ke pemadam kebakaran sangat terlambat,” kata Ketua Peleton Grup A Sektor 3 Mampang, Sudrajat, di lokasi, Kamis (2/12/2021).

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Reaksi Mulan Jameela
Reuni 212 Tetap Digelar
Pantau Aksi Reuni 212

Menurut Sudrajat, Gedung Cyber Terbakar dan penanganan dari pihak pengelola gedung sedikit terlambat. Dia langsung menceritakan soal kondisi 3 korban saat petugas berhasil masuk ke sumber api.

“Kebakaran itu kan juga nggak langsung besar, pasti kecil dulu. Nah penanganan dari pihak pengelola agak sedikit lambat,” jelas Sudrajat.

“Dan ditemukan sudah ada 3 korban itu ada di dalam satu ruangan yang sudah dalam keadaan pingsan. Dua meninggal. Yang satu meninggal di tempat, satu meninggal di rumah sakit, yang satu dalam proses perawatan sampai saat ini belum update saya,” sambungnya.

Sudrajat juga mengatakan asap tebal yang membuat kendala saat proses pemadaman. Personel damkar mengadakan alat bantu pernapasan selama proses pemadaman api agar tak kehabisan oksigen.

“Sangat kendala sekali. Kendalanya itu asap. Asap itu sangat tebal dan susah ditembus sehingga dalam operasi pemadam ini kami harus menggunakan alat bantu pernapasan tadi,” tutur Sudrajat.

“Kami tidak akan bisa bernapas tanpa bantuan alat bantu oksigen itu, karena lima menit saja di dalam ruangan yang penuh asap itu kita bisa pingsan,” imbuhnya.

Terakhir, Sudrajat juga mengatakan, pada proses pemadaman, tiga unit blower dipasang di gedung Cyber 1. Hal itu bertujuan mengeluarkan asap tebal yang berada di gedung.

“Tiga blower untuk mengeluarkan asap. Karena kalau tidak dikeluarkan, ya asap mungkin masih ada di dalam ruangan itu. Jadi untuk membuyarkan dengan penyiraman dan dibantu alat pengusir asap supaya asap bisa keluar dan Gedung Cyber Terbakar,” tutur Sudrajat.

Sumber : DetikNews

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Gedung Cyber Terbakar Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply