Mendagri: Jangan Sampai Aturan Kampanye Rugikan Capres

1013 views
Mantratoto

Jangan Sampai Aturan Kampanye Rugikan Capres Soal Melarang Foto Tokoh di Gunakan Saat kampanye

Alam dan Entertainment News, Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Foto, Indoharian, kesehatan, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Ulasan Teknologi, Video

Indoharian – Mendagri: Jangan Sampai Aturan Kampanye Rugikan Capres

 

Indoharian – Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan Peraturan Pemerintah terkait Pemilu yang sedang dirancang Pemerintah akan membahas detail terkait cuti kampanye presiden selama Pemilu dan Aturan Kampanye Rugikan Capres itu tak ada.

“Arahan Mensesneg dalam rapat dengan saya, mari kita bahas dengan detail jangan sampai merugikan nama capres apalagi pertahanan,” ujar Tjahjo di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.

Begitu halnya dengan fasilitas negara yang melekat dengan presiden selama kampanye yakni pengamanan presiden yang tak boleh digunakan, sebab saat ini sejumlah pihak mempersoalkan pesawat kepresidenan yang tak boleh digunakan oleh presiden selama kampanye.

Secara dasar jangan sampaiĀ Aturan Kampanye Rugikan Capres, kata Tjahjo, memang masuk fasilitas yang melekat dengan funsi pengamanan presiden.

“Ini sedang didiskusikan, bukan hanya pesawat, tapi juga mobil. Saya yakin pak Jokowi nggak akan mau kampanye menggunakan pesawat presiden, tapi kan bisa saja pak Jokowi kampanye menggunakan mobil sendiri, misalnya Kamis beliau melakukan kunjungan kerja ke Surabaya resmi, eh Jumat nya beliau kampanye di Madura, kan bisa naik mobil sendiri, semua ini kan harus detail,” ujar Tjahjo.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Amphuri Dukung Satgas Umrah Yang di Dibentuk Pemerintah dan Polri
Apakah Larangan Mantan Korupsi Nyaleg Berlaku???
Tjahjo Setuju Aturan KPU Yang Baru Tentang Larangan Mantan Koruptor Nyaleg

 

Tjahjo melanjutkan, yang penting prinsip aturan cuti kampanye tidak mengganggu jalannya pemerintahan.

“Prinsipnya cuti iya, tapi cuti kan harus bisa hari ini, tahu-tahu negara dalam keadaan genting yang harus diputuskan. Luwes lah, saya yakin pak Jokowi tak akan memanfaatkan. Tapi juga harus fleksibel,” kata Tjahjo.

Komisioner Komisi Pemilihan Umum Hasyim Asyari menegaskan pihaknya belum memutuskan rencana KPU yang melarang partai politik baru mengampanyekan pasangan calon presiden dan calon presiden di Pilpres 2019 nanti.

“Ya masih diperbincangkan, itu akan kita atur belum diputuskan juga,” ujar Hasyim di KPU.

Hasyim membantah jika sudah ada larangan terkait hal tersebut, namun demikian, ia mengigatkan berdasarkan pasal 222 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum yang dapat mencalonkan presiden adalah parpol perserta pemilu 2014 yang telah memiliki kursi di DPR.

“Saya kan berpikir, logikanya seperti itu,” ungkapnya.

Oleh karena itu, ia mempertanyakan jika partai baru ingin mengampanyekan paslon capres-cawapres, padahal partai belum memenuhi kriteria sebagaimana yang telah diatur dalam undang-undang.

“Pertanyaannya siapa yang bisa menyelenggarakan kampanye? Kan harus calon, tim kampanye partai, kampanye kan pakai biaya. Undang-undang mengatur dana dari partai yang bisa membiayai kampanye capres itu hanya partai yang berhak mencalonkan diri. Pokoknya jangan sampaiĀ Aturan Kampanye Rugikan Capres,” ujar Hasyim

Sumber : Indoharian | Berita Harian Indonesia Terbaru dan Terupdate

Alam dan Entertainment News Aturan Kampanye Rugikan Capres Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Foto Indoharian kesehatan Politik Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Ulasan Teknologi Video

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply