PKS Soal PSI Tolak Perda Syariah: Hanya PKI Yang Tolak Agama

863 views
Mantratoto

PSI Tolak Perda Syariah, Grace Natalie: Partainya Tidak Akan Pernah Mendukung Peraturan Daerah Berlandaskan Agama

Alam dan Entertainment News, Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Foto, Indoharian, kesehatan, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Ulasan Teknologi, Video, news, kesehatan, teknologi, kriminal, wisata, olahraga, otomotif, aktor, aktris, kuliner Alam dan Entertainment News, Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Foto, Indoharian, kesehatan, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Ulasan Teknologi, Video, news, kesehatan, teknologi, kriminal, wisata, olahraga, otomotif, aktor, aktris, kulinerAlam dan Entertainment News, Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Foto, Indoharian, kesehatan, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Ulasan Teknologi, Video, news, kesehatan, teknologi, kriminal, wisata, olahraga, otomotif, aktor, aktris, kuliner Alam dan Entertainment News, Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Foto, Indoharian, kesehatan, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Ulasan Teknologi, Video, news, kesehatan, teknologi, kriminal, wisata, olahraga, otomotif, aktor, aktris, kuliner

Indoharian – PKS Soal PSI Tolak Perda Syariah: Hanya PKI Yang Tolak Agama

 

Indoharian – Sekretaris Jendral PSI tolak perda syariah Raja Juli Antoni menegaskan bahwa Ketua Umum dari PSI Grace Natalie tidak bermaksud untuk menistakan agama, seperti Perda Syariah dan juga Perda Injil.

Hal tersebut ditegaskan merespons pelaporan Grace oleh Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri.

“Pernyataan tersebut sesungguhnya tidak seperti yang dibayangkan oleh seorang Eggi Sudjana dan kawan-kawan bahwa kami melakukan penistaan agama, membenci agama, tidak seperti itu,” ucap Antoni saat ditanyakan melalui pesan pendek , Jumat (16/11/2018).

Antoni menyebutkan bahwa partainya berkeinginan agar agama diletakkan pada posisi terhormat dalam kehidupan bermasyarakat. Dirinya tidak berkeinginan agama hanya terjebak dalam penafsiran sebatas legal-formal yang sempit karena kepentingan politik tertentu.

“Kami ingin agama memiliki fungsi luhur di mana agama sebagai pesan atau substansi moral dalam kehidupan berbangsa dan tak terlibat pada isu yang remeh temeh yang sifatnya legal formal,” katanya.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Demokrat Minta Prabowo-Sandi Konsolidasi, Bukan Mengumbar Janji!
Demokrat Tagih Janji Gerindra, Dipenuhi Atau Diingkar?
Hari Ini Kemenkeu Luncurkan Portal Lelang Indonesia

 

Selain dari itu, Antoni pun menegaskan bahwa banyak kader PSI tolak perda syariah yang memiliki latar belakang sebagai aktivis keagamaan di Indonesia. Oleh karenanya, dirinya  menyebutkan mustahil bagi partainya untuk melakukan tindakan penistaan agama.

“Banyak sekali kader PSI adalah aktivis NU, Muhammadiyah dan aktivis gereja,” ucap dirinya.

Sebelumnya, kuasa hukum Sekretaris Jenderal PPMI Zulkhair, Eggi Sudjana melaporkan Grace ke Bareskrim Polri terkait kasus dugaan penistaan agama hari ini (16/11/2018).

Laporan Zulkhair ini diterima dengan nomor laporan polisi LP/B/1502/XI/2018/BARESKRIM tertanggal 16 November 2018. Grace dilaporkan dengan dugaan pelanggaran Pasal 156A KUHP, Pasal 27 ayat (3) juncto Pasal 28 ayat (2) juncto Pasal 14 juncto Pasal 15 UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana.

Diketahui, Grace Natalie menyebutkan partainya tidak akan pernah mendukung peraturan daerah (perda) yang berlandaskan agama. Hal tersebut, ucap Grace, menjadi salah satu dari tiga misi yang yang akan dijalankan anggota legislatif dari PSI jika dipercaya duduk di parlemen.

“PSI akan mencegah lahirnya ketidakadilan, diskriminasi, dan seluruh tindakan intoleransi di negeri ini. PSI tidak akan pernah mendukung perda-perda Injil atau perda-perda syariah. Tidak boleh ada lagi penutupan rumah ibadah secara paksa,” kata Grace dalam sambutan yang dirinya sampaikan untuk peringatan hari ulang tahun keempat PSI tolak perda syariah, ICE BSD, Tangerang, Minggu (11/11/2018) malam.

Sumber : Indoharian | Berita Harian Indonesia Terbaru dan Terupdate

aktor aktris Alam dan Entertainment News Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Foto Indoharian kesehatan kriminal kuliner kuliner Alam dan Entertainment News kulinerAlam dan Entertainment News news olahraga otomotif Politik PSI Tolak Perda Syariah teknologi Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Ulasan Teknologi Video wisata

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply