Inspektur Jenderal Polisi Setyo Wasisto Janji Tuntaskan Kasus Penganiayaan Ulama
Polda Janji Tuntaskan Kasus Penganiayaan Ulama
IndoHarian – Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri yakni Inspektur Jenderal Polisi Setyo Wasisto menyatakan, bahwa Markas Besar Polri sudah menginstruksikan polda-polda guna menuntaskan Kasus Penganiayaan Ulama agama. Di samping itu, dukungan teknis pun sudah dilakukan dengan perbantuan tim khusus dari Mabes Polri untuk Polda.
Kasus Penganiayaan Ulama “Kejadian yang telah berlangsung, Mabes Polri mem-back up memberikan tim juga guna membantu polda untuk mengungkap tuntas, ini mau saya sampaikan Polri serius untuk mengungkap segala kasus-kasus ini dengan mengirimkan tim khusus untuk mem-back up Polda Jogja, Jabar dan Jatim,” ungkap tegas Setyo di Markas Besar Polri, Jakarta, Senin (19/2).
Hal tersebut, lanjut Setyo, menjadi sangat penting sebab adanya kejadian yang terjadi secara rentetan. Terlebih lagi, penganiayaan kepada tokoh agama ini kemudian langsung berkembang ke isu-isu yang spekulatif.
“Oleh karna itu diingatkan pak Wakapolri guna seluruh kapolda buat mengingatkan kepada seluruh kapolres pengamanan tokoh agama dan tempat ibadah,” ucap Setyo mengungkapkan hasil rapat koordinasi terkait dengan pengamanan tokoh agama tersebut.
Dalam upaya di lapangan, Setyo sempat menambahkan, pendekatan terhadap tokoh agama jelas tetap dilakukan. Sedangkan teknis di lapangan soal peningkatan keamanan bakal dilaksanakan langsung oleh Kapolda.
Dalam hal tersebut, Kapolda Jawa Timur, Jawa Barat dan Yogyakarta mendapatkan perhatian khusus lantaran rentetan kasus yang terjadi berada di wilayah tersebut.
| SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya |
| Terkait Kepulangan Rizieq 21 Februari 2018 Begini Tanggapan MUI |
| PBB Tak Lolos Pemilu, Yusril Gugat KPU |
| Begini Larangan Keras KPK Terhadap Para Pejabat Yang Di Tahan |
Sebelumnya rentetan kasus yang telah terjadi yakni adalah, di daerah Jawa Barat, kasus penganiayaan terhadap ulama terjadi di waktu dan tempat yang berdekatan. Kasus pertama terjadi kepada Pimpinan Pondok Pesantren Al Hidayah Cicalengka, Kabupaten Bandung, KH Umar Basri.
Ia menjadi salah seorang korban penganiayaan usai Shalat Subuh di masjid pada hari Sabtu (27/1). Kemudian muncul kasus baru yang bahkan menyebabkan meninggalnya Komando Brigade PP Persis, Ustaz Prawoto pada hari Kamis (2/1) pagi.
Kemudian peristiwa penyerangan seorang pastur di Sleman, Yogyakarta, minggu (11/1) kemarin. Penyerangan itu menyebabkan Pastur Romo Karl Edmund Prier terluka bersama lima orang lainnya.
Penyerangan ini juga belum ada keterkaitan dengan penyerangan pemuka agama lainnya. Bukan cuma saja tokoh agama, tempat ibadah pun mengalami teror.
Sebuah klenteng di Karawang, pada minggu (11/2) mengalami ancaman bom. Kemudian, sebuah masjid di Tuban, mengalami kerusakan kaca pada hari Selasa (13/2) dini hari.
Yang terakhir, percobaan penyerangan terjadi lagi terhadap KH Hakam Mubarok, yang juga merupakan Pimpinan Pondok Pesantren Muhammadiyah Karangasem Paciran, Lamongan, daerah Jawa Timur terjadi minggu. Polda Janji Tuntaskan Kasus Penganiayaan Ulama
Sumber : Indoharian | Berita Harian Indonesia Terbaru dan Terupdate
Alam dan Entertainment News Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Foto Indoharian Kasus Penganiayaan Ulama kesehatan Politik Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Ulasan Teknologi Video
Related Post
![Permalink to Penetapan Prabowo Gibran Ditunda]( "Permalink to Penetapan Prabowo Gibran Ditunda")
Indoharian – Penetapan Prabowo Gibran Ditunda PDIP menggugat hasil
![Permalink to Mengapa Arab Memihak Israel Dari Pada Iran]( "Permalink to Mengapa Arab Memihak Israel Dari Pada Iran")
Indoharian – Mengapa Arab Memihak Israel Dari Pada Iran
![Permalink to Pertahanan Udara Iran Sudah Menua]( "Permalink to Pertahanan Udara Iran Sudah Menua")
Indoharian – Pertahanan Udara Iran Sudah Menua Pertahana Udara
