Preman Viral di Media Sosial Lempar Kursi dan Memalak Penjaga Konter HP di Ciputat Akhirnya Ditangkap
Indoharian – Seorang pria yang berinisial (DE) belakangan ini menjadi viral di media sosial karena aksi preman akhirnya berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian. Pria yang yang kerap di panggil Aldo(Dhika Erlangga) tersebut sempat membuat kehebohan setelah video dirinya melempar kursi dan memalak penjaga konter handphone di kawasan Ciputat tersebar luas di dunia maya.
Kronologi Kejadian viral yang menancam penjaga konter
Dalam video yang viral, Aldo terlihat masuk ke sebuah konter handphone dengan sikap agresif. Ia mengancam penjaga konter sambil mengeluarkan kata-kata kasar, kemudian melempar kursi yang ada di dalam toko. Tidak hanya itu, ia juga memaksa penjaga konter untuk menyerahkan sejumlah uang. Aksinya tersebut menuai kecaman dari warganet yang mendesak pihak berwenang untuk segera mengambil tindakan.
Viralnya Aksi Pemalakan Aldo di Media Sosial
Menanggapi laporan masyarakat dan viralnya video tersebut, pihak kepolisian segera melakukan penyelidikan. Kapolsek Ciputat, Kompol Andi Pratama, mengonfirmasi bahwa pelaku berhasil ditangkap pada Selasa malam (tanggal tidak disebutkan) di sebuah lokasi persembunyiannya di kawasan Jakarta Selatan.
“Setelah menerima laporan dari korban dan mendapatkan bukti berupa rekaman video yang viral, kami langsung melakukan penyelidikan. Pelaku berhasil kami amankan tanpa perlawanan,” ujar Kompol Andi dalam konferensi pers yang digelar pada Rabu pagi.
Tindakan Aparat Kepolisian Terhadap sang preman
Menurut keterangan polisi, Aldo diketahui memiliki catatan kriminal sebelumnya dan diduga sering melakukan tindakan serupa di beberapa lokasi lain. “Kami masih mendalami apakah ada korban lain yang belum melapor. Untuk saat ini, pelaku sudah kami tahan dan akan diproses sesuai hukum yang berlaku,” tambahnya.
Korban, yang merupakan penjaga konter handphone, mengaku trauma atas kejadian tersebut. Ia berharap pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal agar kejadian serupa tidak terulang lagi. “Saya hanya bekerja mencari nafkah, tidak menyangka akan mengalami hal seperti ini. Semoga ada keadilan,” ungkapnya.
Dampak buruk dan pelajaran untuk kedepannya bagi kita semua
Kasus ini menjadi pengingat pentingnya keamanan di tempat kerja, terutama bagi para pekerja di sektor informal yang sering kali menjadi target tindakan kriminal. Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika melihat atau mengalami tindakan aksi preman agar dapat segera ditindaklanjuti.
Dengan penangkapan ini, warganet memberikan apresiasi kepada kepolisian atas respons cepat mereka dalam menangani kasus tersebut. Diharapkan, proses hukum terhadap pelaku dapat berjalan dengan transparan dan memberikan efek jera bagi siapa pun yang berniat melakukan tindakan serupa di masa mendatang.
Sumber : detiknews
Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian Politik ta Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com