Pusat Gempa Gorontalo di Darat, Guncangan Terasa Sampai Minahasa Utara

50 views
Mantratoto

Pusat Gempa Gorontalo di Darat, Guncangan Terasa Sampai Minahasa Utara

Gempa Gorontalo Hari Ini

Indoharian, Gorontalo, 24 Juli 2025 – Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,8 mengguncang wilayah daratan Gorontalo pada pukul 00:17 WITA dini hari tadi. Menurut data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), episentrum gempa terletak di koordinat 0.65° LU, 122.34° BT, tepatnya di Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo, pada kedalaman 10 km. Guncangan dirasakan hingga radius 150 km, termasuk di Minahasa Utara, Sulawesi Utara.

Getaran terkuat tercatat di Gorontalo City dengan intensitas IV-V MMI (Modified Mercalli Intensity), sementara wilayah seperti Bone Bolango dan Minahasa Utara mengalami guncangan III-IV MMI. Warga melaporkan gempa berdurasi 10-15 detik disertai suara gemuruh dari bawah tanah. “Lemari dan lampu rumah bergoyang cukup keras. Kami langsung keluar rumah,” ujar Andi, warga Kota Gorontalo, kepada media lokal.

BMKG menegaskan gempa ini bersifat tektonik akibat aktivitas Sesar Gorontalo yang masih aktif. Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Dr. Rahmat Triyono, menjelaskan: “Pusat gempa di darat mengurangi risiko tsunami, tetapi berpotensi memicu longsor di daerah perbukitan.” Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa. Namun, sejumlah rumah di Desa Dulamayo mengalami retakan struktural ringan.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Kondisi Bruce Willis Disebut Mengkhawatirkan, Kini Makin Sulit Bicara
Awal Mula Bocah Pekalongan Digigit Ular Weling: Kejang, Dirawat hingga Meninggal
Kapal Terbakar Hebat, TNI Gerak Cepat Selamatkan Ratusan Nyawa

Guncangan hingga Minahasa Utara—sekitar 200 km dari episentrum—menjadi sorotan. Warga Manado dan Bitung melaporkan getaran lembut namun terasa jelas. BPBD Gorontalo telah memantauan  lokasi terdampak, sementara warga diimbau waspada terhadap gempa susulan.

Ahli geologi dari Universitas Negeri Gorontalo, Prof. Indra Jaya, mengingatkan pentingnya mitigasi: “Wilayah ini memiliki sejarah gempa signifikan, seperti gempa M6,3 pada 2021. Pembangunan infrastruktur harus memprioritaskan standar anti-gempa.”

BMKG memprediksi akan terjadi 2-3 gempa susulan dengan magnitudo di bawah 5,0 dalam 24 jam ke depan. Masyarakat diharap tetap tenang dan mengikuti informasi resmi.

Sumber: Metro TV News

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply