Puluhan Orang Mengalami Keracunan Karena Suntik Botox Di Perut Setelah Menjalani Prosedur Kecantikan Di Turki
Suntik Botox Di Perut, Puluhan Orang Jadi Lumpuh
Indoharian – Sebanyak puluhan orang mengalami keracunan karena Suntik Botox Di Perut setelah menjalani prosedur kecantikan di negara Turki. Mereka dilaporkan tertular oleh botulisme yang merupakan suatu kondisi yang disebabkan oleh racun dari bakteri clostridium botulinum.
Seperti dilaporkan New York Post, Sebanyak 67 orang di Turki, Jerman, Austria dan Swiss telah terkena botulisme karena Suntik Botox Di Perut dari akhir Februari hingga 10 Maret 2023. Dari total jumlah pasien, ada sebanyak 60 kasus yang terkait dengan rumah sakit privat di Istanbul dan Izmir, Turki.
Sebanyak 60 orang yang mengalami botulisme pernah menjalani suatu intragastric injections of botulism neurotoxin (BoNT), atau lebih populer dengan sebutan ‘botox perut’. Prosedur ini dilakukan dengan cara menyuntikkan botulism neurotoxin ke area bagian perut untuk sementara mengendurkan otot dan memperlambat pengosongan perut sehingga bisa dapat untuk menekan nafsu makan.
Botox perut telah terbukti aman dan efektif untuk bisa membantu penurunan berat badan berdasarkan sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2021. Namun terkait kasus yang terjadi di negara Turki, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Eropa (ECDC) memperingatkan bahwa prosedur ini bisa berisiko menyebabkan botulisme, atau kelumpuhan pada otot yang disebabkan dengan adanya paparan racun yang berlebihan.
| SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya |
| Megawati Bahas Pemilu 2024 Bersama Jokowi |
| Ini Asal Mula Hoax Soal Pendaratan di Bulan Palsu |
| Anies: Politik Identitas Tak Terhindarkan Lagi |
“Gejala keracunan setelah menjalani perawatan kosmetik itu bisa mencakup seperti penglihatan kabur, kelopak mata terkulai, kesulitan untuk menelan dan mulut kering,” terang pihak ECDC, seperti dikutip dari New York Post.
Meskipun tidak jelas apakah botulisme berkaitan dengan praktik rumah sakit di Turki atau ada masalah dengan produknya, ECDC menyatakan dari suatu hasil penyelidikan, BoNT yang digunakan dalam prosedur tersebut sudah berlisensi. Namun begitu, masih belum disetujui untuk prosedur injeksi intragastrik.
Suntik Botox Di Perut memang menjadi salah satu prosedur kecantikan yang banyak diminati karena bisa langsung menunjukkan hasil instan. Injeksi racun botulinum toxin ini lebih umum digunakan untuk mengencangkan kulit dan untuk menghilangka kerutan. Namun belakangan suntik botox juga digunakan untuk mengatasi masalah lainnya. Beberapa di antaranya untuk mengontrol produksi keringat di bagian ketiak, mengurangi sakit di kaki pada saat memakai high heels hingga bisa untuk meredakan sakit kepala.
Sumber : Detik
Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com
Related Post
![Permalink to Polisi Tembak Polisi Fakta-Fakta Kasusnya di Solok Selatan]( "Permalink to Polisi Tembak Polisi Fakta-Fakta Kasusnya di Solok Selatan")
Polisi Tembak Polisi Fakta-Fakta Kasusnya di Solok Selatan Indoharian
![Permalink to Korban Kecelakaan di Ngaliyan Semarang Mencapai 13 Orang]( "Permalink to Korban Kecelakaan di Ngaliyan Semarang Mencapai 13 Orang")
Korban Kecelakaan Maut di Semarang Mencapai 13 Orang
![Permalink to Setyo Budiyanto Terpilih Jadi Ketua KPK, Harus Mundur dari Polri]( "Permalink to Setyo Budiyanto Terpilih Jadi Ketua KPK, Harus Mundur dari Polri")
Terpilih Jadi Ketua KPK, Komjen Setyo Budiyanto Disarankan Mundur
