Megawati Sindir Prabowo Yang Akan Membentuk Tim Kebocoran Kekayaan Negara Jika Terpilih
Indoharian – Megawati Sindir Prabowo: Sesuaikan Omonganmu dengan Asetmu
Indoharian – Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyatakan bakal membentuk tim khusus untuk membuktikan adanya kebocoran kekayaan Indonesia bila dirinya memenangi Pilpres 2019,” kata Megawati Sindir Prabowo.
Tim akan ia tugaskan untuk untuk mencari bukti kebocoran. “Kalau saya sudah dilantik saya akan segera bentuk tim untuk mencari bukti (kebocoran Rp11 ribu triliun) itu,” kata Prabowo di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Minggu (3/3).
Prabowo beberapa waktu lalu menyebut kekayaan negara saat ini masih banyak yang bocor dan mengalir ke luar negeri. Dia sempat menyebut, total kekayaan negara yang bocor ke luar negeri mencapai Rp11 ribu triliun.
Megawati Sindir Prabowo yang mengatakan pemerintah sebenarnya sudah mengetahui kebocoran anggaran tersebut. Sebagai informasi saat melaksanakan Program Pengampunan Pajak pada 2016 lalu, Presiden Jokowi memang pernah menyebut jumlah uang masyarakat Indonesia yang berada di luar negeri mencapai Rp11 triliun.
| SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya |
| Prabowo Turunkan Harga Sembako, Jokowi Kejang-Kejang |
| Terungkap, Menlu Benci Jokowi Dan Berakhir Di Pecat! |
| Prabowo Sindir Jatah Menteri, Ini Komentar Demokrat |
Tapi, sampai dengan program berakhir, total harta warga negara Indonesia di luar negeri yang dilaporkan hanya Rp1.031 triliun. Dari total harta yang dideklarasikan itu pun, yang berhasil ditarik ke dalam negeri hanya Rp147 triliun.
Prabowo bingung kenapa setiap kali ia ngomong soal kebocoran kekayaan negara tersebut, dirinya selalu diminta bukti. Padahal soal angka ini justru pemerintah lah yang menurut dia lebih tahu adanya kebocoran anggaran.
“Soal angka Rp11 ribu triliun ini justru pemerintah lebih tahu kalau memang minta bukti,” katanya.
Selain kembali menyinggung soal kebocoran kekayaan negara, Prabowo juga menyinggung global government failure atau kegagalan pemerintah. Kegagalan ini menurut dia bisa dilihat dari banyaknya ketimpangan ekonomi atau economic disparity.
“Satu persen menguasai semuanya, hampir. Tolong media hampir semuanya. Food security, krisis ekonomi, orang itu enggak bisa enggak makan,” katanya.
“Ketimpangan ekstrim, jadi kita lihat bahwa rata-rata kalau dibagi 10 orang, satu orang yang tertinggi dia menguasai 75 persen kekayaan. Orang yg termiskin malah kekayaannya minus karena dia berhutang. Mati pun kadang-kadang susah dia. Kenapa susah? Karena tidak ada yang biayai ongkos kirim dia ke desa untuk dimakamkan,” kata Megawati Sindir Prabowo.
Sumber : Indoharian | Berita Harian Indonesia Terbaru dan Terupdate
aktor aktris Alam dan Entertainment News Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Foto Indoharian kesehatan kriminal kuliner Megawati Sindir Prabowo news olahraga otomotif Politik teknologi Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Ulasan Teknologi Video wisata
Related Post
![Permalink to Kronologi Penangkapan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Oleh KPK]( "Permalink to Kronologi Penangkapan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Oleh KPK")
Kronologi Penangkapan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Oleh KPK INDOHARIAN
![Permalink to Rusia Serang Ukraina dengan Rudal Balistik dari Korea Utara]( "Permalink to Rusia Serang Ukraina dengan Rudal Balistik dari Korea Utara")
Rusia Serang Ukraina dengan Puluhan Rudal Balistik dari Korea
![Permalink to Polisi Tembak Polisi Fakta-Fakta Kasusnya di Solok Selatan]( "Permalink to Polisi Tembak Polisi Fakta-Fakta Kasusnya di Solok Selatan")
Polisi Tembak Polisi Fakta-Fakta Kasusnya di Solok Selatan Indoharian
