AMERIKA SERANG IRAN, TIGA SITUS NUKLIR IRAN DIHANTAM BOM

39 views
Mantratoto

AMERIKA SERANG IRAN, TIGA SITUS NUKLIR IRAN DIHANTAM BOM

Amerika Serang Iran

Amerika Serang Iran

Indoharian, Washington, D.C./Teheran – Ketegangan antara Amerika Serikat dan Iran kembali memanas setelah laporan terbaru menyebutkan bahwa militer Amerika Serang Iran melancarkan serangan udara terhadap tiga situs nuklir di Iran. Insiden ini terjadi pada dini hari waktu setempat, memicu reaksi keras dari pemerintah Iran dan komunitas internasional.

Menurut sumber resmi dari Pentagon, serangan ini dilakukan sebagai bagian dari langkah pencegahan terhadap aktivitas nuklir Iran yang dianggap melanggar kesepakatan internasional. “Kami bertindak untuk melindungi keamanan global dan mencegah potensi ancaman yang lebih besar,” demikian pernyataan singkat dari juru bicara Pentagon.

Pemerintah Iran mengecam serangan tersebut sebagai pelanggaran kedaulatan. Presiden Raisi menegaskan bahwa Iran tidak akan tinggal diam dan siap merespons dengan tegas. Serangan ini dilaporkan menargetkan fasilitas nuklir yang berada di Natanz, Fordow, dan Arak. Ketiga lokasi tersebut diketahui memiliki peran penting dalam program nuklir Iran. Hingga saat ini, belum ada laporan resmi mengenai jumlah korban jiwa atau kerusakan yang ditimbulkan akibat serangan tersebut.

Sekretaris Jenderal PBB, António Guterres, menyerukan kedua pihak untuk menahan diri dan segera menempuh jalur diplomasi guna mencegah konflik memburuk. Ia menegaskan, “Dunia tidak membutuhkan perang baru.”

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia di Usia 47 Disemayamkan di Rumah Duka Margaasih
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia di Usia 47 Disemayamkan di Rumah Duka Margaasih
Demo Sopir Truk Tuntut Revisi Aturan Truk ODOL

Sementara itu, rakyat Iran turun ke jalan-jalan di Teheran untuk memprotes serangan tersebut. Mereka menyerukan solidaritas nasional dan menuntut pemerintah untuk mengambil langkah tegas terhadap Amerika Serikat.

Ketegangan antara AS dan Iran terus berlanjut sejak AS keluar dari JCPOA pada 2018 dan kembali memberlakukan sanksi. Serangan terbaru dikhawatirkan memperparah konflik dan meningkatkan risiko perang di Timur Tengah. Saat ini, situasi tetap genting, dan dunia menanti langkah diplomatik dari kedua pihak.

Sumber: CNN Indonesia

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply