Elite PDIP: Bila Gibran Dipecat PDIP, Nanti Akan Bilang Dizalimi
Indoharian – Bila Gibran Dipecat PDIP. Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP Komarudin Watubun mengatakan jika partainya kini memecat Gibran Rakabuming Raka usai putra sulung Presiden Jokowi itu menjadi cawpares dari Prabowo Subianto akan muncul narasi dirinya akan dizalimi. Ketum PSI Kaesang Pangarep pun ogah untuk mencampuri urusan sang kakak.
Ya balik lagi itu saya kembalikan lagi, itu adalah urusan milik dapur partai lain, PSI tidak akan ikut campur soal itu. Kata Kaesang di kantor DPP PSI, Rabu (1/11/2023).
Namun Kaesang Pangarep membuka opsi apabila Gibran ingin bergabung ke partainya jika sudah tidak menjadi kader PDIP. Ia berkata kesempatan tersebut terbuka dengan lebar.
Oh iya sangat terbuka sekali kan sudah berkali-kali bilang kalau mau masuk ke sini sangat terbuka. Ujar Kaesang.
Sebelumnya Komarudin Watubun berbicara soal status Gibran Rakabuming Raka di PDIP usai menjadi cawpares yang berpasangan dengan Prabowo Subianto. Komarudin mengatakan Bila Gibran Dipecat PDIP akan muncul narasi dizalimi.
Hal tersebut disampaikan oleh Komarudin saat berada di gedung MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (31/10). Komarudin pun menilai bahwa status Gibran di PDIP tidak perlu untuk di dramatisir.
SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya |
Teroris Ingin Gagalkan Pemilu Berhasil Diamankan |
Messi Raih Ballon D’Or ke 8, Dan Ronaldo Diolak |
2 Orang Pria Bersenjata Sandera Orang Dikantor Pos |
Tidak perlu di dramatisir lah. Kita kan sudah tahu itu kalau kita nanti ambil tindakan tegas pecat nanti dia (Gibran) akan gunakan itu ‘Waduh saya sekarang dizalimi’, itu sudah lagu lama lah. Kata Komarudin.
Komarudin mengatakan apabila secara de facto, Gibran sudah tidak lagi menjadi kader PDIP. Dia lantas menyinggung soal sikap Gibran yang awalnya selalu menyatakan tegak lurus terhadap arahan dari sang Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Selain narasi dizalimi Bila Gibran Dipecat PDIP, Komarudin juga menuturkan ketika PDIP mengumumkan nama Ganjar Pranowo menjadi capres 2024, Gibran sempat bertemu dengan Prabowo. Setelahnya, PDIP pun sempat juga memanggil Gibran.
Saya dengan Pak Sekjen Mas Hasto waktu itu kita sempat ngomong, ‘Tidak dia pertemuan hanya sebagai Prabowo sebagai menteri saja dan Gibran sebagai Wali Kota aja’ itu saja jgua soal struktur pemerintahan. Katanya.
Waktu kita konferensi pers sikap dia pun dengan jelas diulang-ulang, ‘Saya hanya tegak lurus kepada arahan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri’. Sambungnya.
Sumber: Detik.com
Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comx