Menutup-nutupi Dokumen, Menteri Pertahanan Jepang Mengundurkan Diri
Menutup-nutupi Dokumen, Menteri Pertahanan Jepang Mengundurkan Diri
IndoHarian – Menteri Pertahanan Jepang, Tomomi Inada, mengundurkan diri dari posisi jabatannya, pada hari Jumat (28/7). Inada disebut sebagai kandidat yang kuat untuk menjadi Perdana Menteri wanita Jepang pertama dalam sejarah, menggantikan Shinzo Abe. Rekan terdekat Abe ini mengundurkan diri dari jabatannya karena dugaan menutup- nutupi dokumen kontroversial tentang perihal penyebaran pasukan penjaga perdamaian. Pengunduran diri Inada dilakukan usai menurunnya dukungan masyarakat secara drastis terhadapnya.
Perselisihan mengenai misi penjaga perdamaian ke Sudan Selatan sudah terdengar sejak bulan Desember lalu. Kementerian Pertahanan mengatakan pengiriman penjaga perdamaian untuk bulan Juli sudah dibatalkan, ketika situasi keamanan di sana kurang baik. Namun 2 bulan kemudian pejabat mengatakan mereka sudah menemukan data di komputer, yang menunjukkan pengiriman tersebut telah sengaja ditahan. Misi penjaga perdamaian sudah sangat kontroversial di Jepang, yg memiliki konstitusi pasifis.
| SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya |
| Seorang PMKS Menyerang Petugas Saat… |
| Batal Konser, Justin Bieber Menabrak Paparazi!! |
| Sentot Nekad Mencuri Bus Transjakarta Hanya Karena.. |
Pasukan penjaga perdamaian negara Jepang hanya ditempatkan di bawah kondisi yang ketat, termasuk saat keadaan gencatan senjata. Setiap perubahan situasi keamanan di Sudan Selatan bisa mempengaruhi apakah misi akan dilanjutkan. Dilansir dari media setempat, Inada diangkat sebagai Menteri Pertahanan Jepang pada tahun 2016. Namun Inada sudah mendapat kecaman karena mengatakan militer ingin publik mendukung partai yang berkuasa di pemerintahan, dalam sebuah pidato.
Usai Inada mengundurkan diri, Abe langsung mengutarakan permintaan maaf. Dia juga menyampaikan untuk saat ini, Menteri Luar Negeri Fumio Kishida akan bertugas sementara sbg pelaksana tugas Menteri Pertahanan.
Dalam kepemimpinannya, Abe memiliki sikap kontroversial yg menginginkan negara Jepang untuk mengubah konstitusi pasifis demi menegaskan keberadaan militer. Dia mengklaim, Kementerian Pertahanan yang tak transparan mengenai penyebaran penjaga perdamaian di Sudan Selatan, kemungkinan akan berdampak memicu skeptisisme publik.
Abe juga menghadapi penurunan dukungan di tengah dua skandal patronase. Dia membantah melakukan tindak kesalahan, namun dukungannya turun drastis di bawah 30 persen menurut jajak pendapat baru -baru ini. Menutup-nutupi Dokumen, Menteri Pertahanan Jepang Mengundurkan Diri.
Sumber : Indoharian | Berita Harian Indonesia Terbaru dan Terupdate
aktor aktris Alam dan Entertainment News Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Foto Indoharian kesehatan kriminal kuliner Menteri Pertahanan Jepang news olahraga otomotif Politik teknologi Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Ulasan Teknologi Video wisata
Related Post
![Permalink to Quick Count Pilkada Jakarta 2024: Hasil Hitung Cepat – Pemilu]( "Permalink to Quick Count Pilkada Jakarta 2024: Hasil Hitung Cepat – Pemilu")
Quick Count Pilkada Jakarta 2024: Hasil Hitung Cepat –
![Permalink to Deal! Israel Hizbullah Siap Gencatan Senjata, Diumumkan Biden]( "Permalink to Deal! Israel Hizbullah Siap Gencatan Senjata, Diumumkan Biden")
Deal! Israel Hizbullah Siap Gencatan Senjata, Diumumkan Biden Indoharian
![Permalink to Alasan Danantara Belum Juga Diluncurkan Prabowo]( "Permalink to Alasan Danantara Belum Juga Diluncurkan Prabowo")
Rosan Bocorkan : Alasan Danantara Belum Juga Diluncurkan Prabowo
