Kronologi kondisi Tukul Arwana Sebelum Dilarikan ke Rumah Sakit

345 views
Mantratoto

Awal cerita dari pihak keluarga mengenai kronologi kondisi Tukul Arwana sebelum dilarikan ke Rumah Sakit

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Kondisi Tukul Arwana di Rumah Sakit

Indoharian – Semenjak Beberapa bulan berlalu sejak presenter dan komedian Tukul Arwana dikabarkan mengalami pendarahan otak, akhirnya pihak keluarga menceritakan saat-saat mereka menemukan kondisi Tukul Arwana yang sudah dalam kondisi tergeletak tak berdaya di depan televisi.
Anak kedua Tukul Novita Eka Afriana, menceritakan kronologi ketika pertama kali dia menemukan dan melihat ayahnya.
“Aku yang ada di rumah, yang lagi tiduran di kamar, ayah yang berada di depan tv, adik aku Zhovan tiba-tiba memanggil aku, ‘Kak, kok ayah diem aja,’ kata Vita. “Udah tiduran aja di depan tv, kayak di bawah sofa,” lanjutnya.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
BUsettt! Anak Presiden Diduga KORUPSI Di Laporkan Ke KPK
Heboh!!! Karna Ngetwit SARA Fedinand Hutahaean Di Penjarakan
Heboh !! Viral Film Pengabdi Setan 2

“Aku langsung jadi kaget, ini Ayah kenapa, aku manggil masih tiduran, enggak nyaut-nyaut,” lanjutnya.
Anak Tukul tersebut mengaku hanya bisa menangis karena melihat kondisi ayahnya yang diam saja dan sudah tidak lagi merespons dirinya.
Tangis Zhovan akhirnya pecah usai menceritakan kondisi ayahnya pada saat itu. Sempat Sedih, kini Vega Darwanti Lega dan Bersyukur akhirnya Bisa Lihat Kondisi Terkini Tukul Arwana Sementara itu,
Vita yang menceritakan kronologinya, sempat berpikir bahwa ayahnya itu hanya sedang dalam bercanda saja. “Aku pikir ayah becanda,
soalnya dia hanya diem aja,” kata Vita. “Aku bilang,’Ayah kenapa,’ tapi enggak dijawab.
Akhirnya saya mapah ayah biar duduk, dan aku kasih minum, pada saat aku kasih minum, ayah sudah enggak bisa minum,” lanjutnya.
Namun pada saat itu ayahnya masih bisa merespons ketika ada air yang tumpah. Ayahnya masih sempat mengelap air yang tumpah ke tubuhnya, hanya saja sudah tidak bisa berbicara.
Akhirnya Vita melarikan ayahnya ke rumah sakit terdekat, tapi karena rumah sakit yang terdekat adalah khusus ibu dan anak,
maka dokter di sana menyarankan mereka untuk membawa Tukul ke dua rumah sakit.
Dan akhirnya rumah sakit yang mereka pilih adalah Rumah Sakit Pusat Otak Nasional, Cawang.
Dalam keadaan yang panik karena harus mengejar waktu, ditambah kondisi jalanan yang macet, kerabat mereka yang pada saat itu mengendarai
mobil yang melihat ada mobil patroli polisi akhirnya langsung meminta tolong kepada polisi.
Kerabat mereka langsung saja menggedor mobil polisi yang sedang patroli di tol, ada dua polisi standby di pintu tol Tendean,
saya langsung berhenti dan menghampiri, saya gedor-gedor,” kata Kimon, kerabat mereka.
“Sampai yang polisinya mungkin kaget, lansung siaga kayak begini (seperti akan ambil pistol), karena tahu-tahu ini ada orang yang
tiba-tiba langsung mepet ke mobil,” Sambil berteriak minta tolong Kimon menceritakan kondisi Tukul Arwana yang perlu segera di bawa ke rumah sakit, ucapnya memaklumi tindakan polisi saat itu yang terkejut.

Bersyukur karena saat ini Tukul terus mengalami perkembangan. Tukul dikabarkan sudah sadar dan responsif.
Tukul dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Otak Nasional setelah didiagnosis mengalami pendarahan otak pada tanggal 22 September 2021.
Kemudian, terhadap Tukul dilakukan tindakan operasi selama beberapa jam setelah masuk ke rumah sakit
Dokter RS menerangkan, Tukul yang mengalami pendarahan otak yang kemungkinan bisa disebabkan oleh hipertensi yang tidak terkontrol.
Kondisi kesehatan Tukul Arwana sudah mulai berangsur pulih. Bahkan, Tukul sudah diizinkan pulang dari Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (PON) sejak Sabtu, 16 Oktober 2021.
Meskipun sudah diizinkan pulang, Tukul tetap saja harus menjalani recovery kesehatan di rumahnya.
Dan dari pihak keluarga pun sudah menyediakan dua perawat yang khusus untuk menjaga dan merawat Tukul Arwana di rumah.
“Untuk yang di sediakan dua perawat itu merupakan saran langsung dari dokter rumah sakit karena mau bagaimana pun Tukul tetap masih harus didampingin terus,” kata Kimon. Selain dua perawat khusus, Tukul juga menjalani fisioterapi di rumah.
Dokter mengharapkan agar kondisi Tukul Arwana bisa lebih cepat pulih dan membaik karena sudah diperbolehkan pulang.

Sumber : Kompas.com

 

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply