Lucky Hakim Bupati Indramayu Berlibur ke Jepang Tanpa Izin Gubernur

35 views
Mantratoto

Lucky Hakim Bupati Indramayu Berlibur ke Jepang Tanpa Izin Gubernur

Lucky Hakim

Lucky Hakim

Indoharian, Indramayu, 2025 – Bupati Indramayu, Lucky Hakim, menjadi sorotan publik setelah diketahui melakukan perjalanan ke Jepang tanpa terlebih dahulu mendapatkan izin dari Gubernur Jawa Barat. Langkah ini memicu berbagai tanggapan dari masyarakat dan pejabat daerah yang mempertanyakan prosedur serta etika dalam menjalankan tugas sebagai kepala.

Menurut informasi yang beredar, perjalanan tersebut dilakukan di tengah masa jabatannya sebagai bupati. Berdasarkan aturan yang berlaku, seorang kepala daerah yang hendak bepergian ke luar negeri harus mendapatkan izin tertulis dari gubernur sebagai atasan langsung. Hal ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

Sejumlah pihak menilai tindakan Lucky Hakim tersebut sebagai bentuk pelanggaran administrasi. “Setiap kepala daerah wajib mematuhi prosedur yang telah ditetapkan, termasuk meminta izin kepada gubernur jika ingin bepergian ke luar negeri,” ujar seorang pengamat pemerintahan dari Universitas Padjadjaran.

Sementara itu, masyarakat Indramayu juga turut memberikan tanggapan beragam. Beberapa warga menyayangkan keputusan bupati yang dinilai kurang menghormati aturan, terlebih di saat masih banyak persoalan daerah yang memerlukan perhatian serius. “Kami berharap pemimpin kami lebih fokus pada pembangunan daerah daripada melakukan perjalanan pribadi,” ujar seorang warga setempat.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Agnes Jennifer, Sosok Selebgram Kaya Raya yang Membongkar Perselingkuhan Suaminya
BMKG Gempa Terkini Magnitudo 5,0 Guncang Tenggara Cilacap
Barcelona dan Real Madrid Siap Berhadapan di Final Copa del Rey 2024/2025

Hingga berita ini diturunkan, Lucky belum memberikan pernyataan resmi terkait perjalanannya ke Jepang. Namun, pihak Pemerintah Provinsi Jawa Barat dikabarkan tengah mengkaji langkah-langkah yang akan diambil terkait insiden ini.

Kasus ini menambah daftar panjang polemik yang melibatkan kepala daerah di Indonesia. Diharapkan kejadian ini dapat menjadi pembelajaran bagi para pejabat publik untuk lebih mematuhi aturan dan menjaga integritas dalam menjalankan tugasnya. Masyarakat pun menantikan klarifikasi langsung dari Bupati Lucky Hakim untuk menjelaskan alasan di balik keputusannya tersebut.

Sumber : Kompas.com

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply