Nonton Uji Capim, Wakil Ketua KPK Kesal

724 views
Mantratoto

Pandangan Rendah Capim Membuat Wakil Ketua KPK Kesal

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Wakil Ketua KPK Kesal

 

Indoharian.com – Laode M Syarif sebagai Wakil Ketua KPK Kesal sewaktu sedang menyoroti proses fit and proper test dari calon pimpinan KPK di Komisi III DPR. ia kesal ketika capim menyinggung pencegahan yang dilakukan KPK hanya sebatas pemasangan poster.

“Saya agak kesal tadi ketika menonton fit and proper test salah seorang calon kandidat mengatakan ‘oh pencegahan KPK itu cuma pergi pasang-pasang poster’, di sini jalan integritas. Pengen sekali saja ajari,” ucap Syarief dengan nada kesal dalam diskusi di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan pada hari Rabu (11/9/2019).

Syarif menganggap bahwa pandangan capim KPK tersebut kemungkinan bisa terjadi sebab program pencegahan tidak terlalu disorot media. Sebab itu pula menurut Syarif, KPK telah memperbaiki pola kerja kehumasan.

“Oleh karena itu sekarang kita perbaiki, beberapa anak buah mas Febri (Febri Diansyah) itu sekarang pergi dengan koordinasi wilayah kemana-mana, supaya tercover bahwa kita melakukan perbaikan,” ucapnya.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Revisi SP3 UU KPK
BJ Habibie koma
tagih janji Jokowi

Syarif memberikan komentar persoalan operasi tangkap tangan (OTT) yang telah disorot dalam fit and proper test. Dengan keadaan Wakil Ketua KPK yang sedang kesal, menegaskan kembali OTT yang dilakukan oleh pihak KPK harus dilakukan oleh pihak KPK dan hanya memberikan kontribusi 10 persen.

“Dan OTT, sekali lagi OTT, KPK itu cuma bisanya OTT. Tolong dong media juga tulis, dari semua kasus KPK kontribusi OTT itu paling 10 persen, 90 persennya kita kembangkan kasusnya. Termasuk hari Ini, bukan OTT, kita sudah menetapkan misalnya adalah nanti akan diumumkan Febri,” ucap Syarif kembali menegaskan.

“Karena apa, OTT itu punya magis seperti nangkap seseorang, padahal tindak pidana pencucian uang misalnya kemarin itu, bukan OTT saya mengumumkan tentang Petral, itu pekerjaan luar biasa sulit tetapi tidak sedahsyat OTT kan pembicaraannya. Padahal itu mungkin akan menyelamatkan banyak uang negara ke depannya,” tambah Wakil ketua KPK itu dengan nada kesal.

Sumber : Detik

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Wakil ketua KPK kesal

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply