Perombakan Menteri Jokowi, Prabowo Dan Erick Thohir Selamat Dari Ancaman Reshufflenya
INDOHARIAN.COM – Ancaman reshuffle kabinet yang dikemukakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi ketika menggelar sidang kabinet beberapa waktu lalu agar dapat membahas perombakan menteri Jokowi, sampai saat ini masih saja menuai sorotan.
Beberapa prediksi pun mencuat dari bentuk perombakan menteri Jokowi, tokoh mengenai siapa saja yang akan bertahan pada Kabinet Indonesia Maju Jokowi bersama Ma’ruf Amin.
Direktur Eksekutif Voxpol Center Research serta Consulting, Pangi Syarwi Chaniago, setidaknya memprediksi terdapat tiga nama pada kabinet Jokowi yang dipastikan akan selamat apabila reshuffle kembali terjadi.
Mereka ialah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Menteri BUMN Erick Thohir.
Berita terpopuler kedua pada News juga tak kalah mendapat sorotan. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum lama tersebut sudah menangkap Bupati Kutai Timur Ismunandar serta istrinya Encek Unguria Riarinda Firgasih atas dugaan kasus suap proyek infrastruktur pada lingkungan Pemkab setempat.
Keduanya saat ini sudah menyandang stastus tersangka serta ditahan untuk 20 hari ke depan terhitung 3 Juli sampai 22 Juli 2020.
Selain menjabat menjadi Ketua DPRD Kabupaten Kutai Timur, istri Bupati Ismunandar tersebut juga menjabat menjadi Ketua DPC PPP Kabupaten Kutai Timur. Sesudah ditetapkan menjadi tersangka Encek Unguria diberhentikan pada jabatannya.
Berikut deretan berita terpopuler pada kanal News, sepanjang hari Sabtu, 4 Juli 2020:
1. Prabowo hingga Erick Thohir Diprediksi Selamat dari Ancaman Reshuffle Jokowi
Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago melihat isu reshuffle Kabinet Indonesia Maju. Ancaman reshuffle tersebut keluar langsung dari mulut Presiden Joko Widodo atau Jokowi ketika tengah sidang kabinet paripurna.
Pangi mengatakan, setidaknya terdapat tiga menteri yang dipastikan akan selamat dari ancaman reshuffle sebab dinilai mempunyai kinerja baik. Ketiganya yaitu Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, bersama dengan Menteri BUMN Erick Thohir.
”Nama-nama tersebut dapat jadi yang dipercaya Jokowi sebagai menteri dengan kinerja yang terbaik,” ucap Pangi kepada awak media, pada hari Sabtu (3/7/2020).
SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya |
perusahaan Sony berganti nama |
Sergio Ramos jadi pahlawan |
target Jokowi di 2045 |
Menurut Pangi, kini Jokowi memerlukan menteri yang dapat membuat gebrakan. Sementara, tiga nama itu ialah menteri yang berkinerja baik, dapat dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat, serta bukan hanya populer.
2. Istri Bupati Kutai Timur yang Ditangkap KPK Diberhentikan Dari Jabatan Ketua DPC PPP
Istri Bupati Kutai Timur, Encek Unguria Riarinda Firgasih yang telah menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Kutai Timur sudah diberhentikan dari jabatannya menjadi ketua DPC PPP Kabupaten Kutai Timur sesudah dipastikan telah menyandang status tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK).
Ketua DPW PPP Kaltim, Rusman Yaqub mengatakan bahwa berdasarkan AD/ART PPP tiap kader yang tersangkut persoalan hukum dengan status tersangka maka bisa diberhentikan dari jabatan partai.
”Kami telah mendapatkan petunjuk dari Dewan Pimpinan Pusat bahwa Bu Encik Futgasih sudah diberhentikan dari jabatannya menjadi ketua DPC PPP Kutai Timur serta mengenai perlindungan hukum akan dilakukan oleh Dewan Pimpinan Pusat,” ucap Rusman pada Samarinda, pada hari Sabtu (4/7/2020).
Dia menyampaikan dalam waktu dekat, pihaknya dapat segera melakukan konsolidasi dengan kepengurusan DPC PPP Kutai Timur agar menentukan pelaksana tugas Ketua DPC PPP, sesudah Encek Furgasih menjalani proses hukum pada perkara yang diperiksa oleh KPK.
”Sejauh ini kami belum dapat melakukan komunikasi dengan Bu Encik, tetapi kami berharap dia legowo dengan keputusan partai,” katanya saat memberi keterangan.
3. Politikus PDIP Sebut Pemerintahan Jokowi Gagap Hadapi Covid-19
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Masinton Pasaribu mengatakan pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak siap menghadapi pandemi Covid-19 karena virus Corona.
”Saya melihat bahwa pandemi tersebut membuka kotak pandora semua. Nah, ternyata pada kita mengatasi serta menangani satu situasi yang semua berada di luar perkiraan kita, seperti pandemi Covid-19 yang menjadi persoalan internasional, kita gagap ternyata,” kata Masinton soal kemarahan Jokowi, pada hari Sabtu (4/7/2020).
Menurutnya, persoalan pokok kegagapan pemerintah pada menghadapi Covid-19 sebab belum disiapkannya penanganan pada situasi darurat. Pemerintah, lanjutnya, belum mampu mengimplementasikan manajemen penanganan pada situasi darurat.
”Saya lihat bahwa persoalan perombakan menteri Jokowi, pokoknya kenapa kita gagap ialah sebab kita memang masih belum mempunyai formula yang dikatakan dengan disaster management itu. Kita hanya mengenal kalimat disaster management, penanganan pada situasi darurat, tetapi implementasinya gagal kita pada penerapan tersebut,” kata Masinton.
Sumber: Liputan6.com
Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Perombakan Menteri Jokowi Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com