Rumah Calon TKI Ilegal di Gerebek, Polisi Mendapati..

Polisi Gerebek Rumah Calon TKI di Bekasi

Berita Harian Indonesia Terbaru dan Terupdate, Politik, Berita Dunia Terbaru, Foto, Video, Ulasan Teknologi, Kesehatan, Alam dan Entertainment News

Polisi Gerebek Rumah Calon TKI di Bekasi

IndoHarian – Rumah calon TKI di Jalan Haji Goti, RT 04/12, Kampung Cikunir Bulak, Jaka Mulya, Kecamatan Bekasi Selatan, terjadi penggerebekan oleh petugas Subdit 3 Dit Tipidum Bareskrim Mabes Polri. Tempat tersebut diduga tak memiliki izin resmi dari Kementerian Tenaga Kerja utk memberangkatkan Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Dalam penggerebekan Tersebut, petugas berhasil mengamankan sejumlah komputer, dokumen, dan KTP para TKI yang sudah diberangkatkan ke luar negeri.

Kepala Tim Sudit 3 Satgas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) AKBP Hafid Susilo Herlambang menyebutkan, penggerebekan dilakukan utk menindaklanjuti hasil penyelidikan anggota terkait adanya rumah calon TKI yang tak memiliki legalitas.

“Penggeledahan tersebut berdasarkan laporan polisi, dan hari ini kita ambil tindak lanjuti,” ucap Hafid di lokasi, Selasa (16/5) sore.

Namun, dalam penggeledahan ini, para calon TKI dan sang pemilik yg diketahui bernama Haji Ali juga tak berada di lokasi. Rumah calon TKI tersebut kosong melompong. Hanya 2 petugas keamanan setempat dan Ketua RT yg berada di lokasi. Mereka akan dimintai keterangan secara intensif oleh para petugas.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya

Sadis!!! Ini Yang Dilakukan Istrinya Saat Labrak Suaminya Mesum

Ngeriii !!! Merica Palsu Beredar , Hati Hati Dalam Membeli Merica

Baku Tembak di Poso Menewaskan Dua Teroris, dan..

Polisi mengaku sejumlah TKI dan pemilik sudah diamankan jauh sebelum awak media mengetahui kabar akan adanya penggerebekan ini. Petugas enggan membeberkan beberapa lokasi penampungan yang sudah digerebek tersebut.

“Nanti ya, besok (Rabu, 17/5) akan kita publikasikan di Mabes ya. Sejauh ini, 1 orang berinisial A, sudah jadi tersangka,” jelas Hafid.

Sementara itu, satpam Mizar menerangkan jika lokasi tersebut sejatinya memang telah tidak dihuni selama 2 bulan terakhir. Sebab perusahaan rekrutmen PT Bidar Timur yg berkantor di kawasan Jakarta Timur itu sudah ganti kepemilikan dgn perusahaan lain bernama PT Musofahah Maju Jaya.

“Sumpah bang, dari kemarin tidak ada penampungan. Udah lama ini kosong, tidak aktif,” tutur dia.

Namun, dia membenarkan selama ini perusahaan itu sudah memberangkatkan para TKI dgn negara tujuan Arab Saudi. ia mengaku tak mengetahui jumlah pasti para calon TKI yang telah diterbangkan tersebut.

“Dulu mah, banyak. Sekarang ini hanya sebagai tempat transit. Saya tidak tahu, telah berapa orang yg diberangkatkan. Soal izinnya saya juga tidak tau, saya hanya kerja aja, tidak tahu apa apa,” terang Mizar.

Pantauan Indoharian di lokasi, tempat penampungan tersebut sangat memprihatinkan. Rumah terasa panas dan pengap sekali bagi ratusan orang yg ditampung. Bahkan penerangan pun tak memadai. Tak jelas pembatas calon TKI wanita dan pria di sana. Kawat berduri juga melingkari setiap sudut rumah tersebut.

“Berdasarkan (keputusan) Kemenaker Nomor 650, tanggal 30 Desember 2016. PT tersebut sudah dibekukan. Namun saat ini, perusahaan tersebut masih menampung di Rumah calon TKI dan mengirim TKI ke Saudi Arabia,” ucap Pengawas Kementerian Tenaga Kerja, M Sagala.

Sumber : Indoharian | Berita Harian Indonesia Terbaru dan Terupdate