Sejarah Cap Go Meh Serta Asal-Usulnya

297 views
Mantratoto

Sejarah Cap Go Meh Serta Asal-Usulnya

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Sejarah Cap Go Meh Serta Asal-Usulnya

IndoHarianSejarah Cap Go Meh ini sudah ada sejak era Dinasti Han di China pada abad 2 M. Tradisi ini akhirnya terbawa ke Indonesia lewat akulturasi dari masyarakat Tionghoa peranakan yang ada di Indonesia. Tradisi perayaan cap go meh secara harfiah adalah sebuah perayaan yang akan dirayakan pada malam ke-15 dalam rangkaian perayaan Tahun Baru Imlek.

istilah Cap Go Meh sendiri berasal dari dialek bahasa Hokkian yang artinya adalah malam ke-15. Istilah Cap Go Meh ini lebih populer di sebut di wilayah Indonesia, Singapura dan juga Malaysia.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Reaksi Raffi Ahmad Diperlakukan Buruk Di Restoran
Bunda Corla Punya Anak Perempuan Di Medan
Tegas!! Seorang Ibu Dibakar Massa Dituduh Menculik Anak

Sedangkan untuk China Sendiri, Cap Go Meh adalah puncak dari perayaan Tahun Baru Imlek. Oleh Karena itu, biasanya perayaan Cap Go Meh di China akan lebih bersifat sosial dan juga ‘pesta rakyat’. Contohnya seperti kegiatan pawai, arak-arakan dan pertunjukan barongsai di jalan raya hingga menyalakan lampion sebagai dekorasi sebuah kota di China.

Selain pesta rakyat dengan lampion yang khas berwarna Merah, Sejarah Cap Go Meh atau di China dikenal dengan Festival Yuan Xiao ini juga biasanya dirayakan di lingkungan keluarga dengan tradisi makan malam bersama.

Makanan khasnya dalam perayaan Cap Go Meh adalah Yuan Ziao (bahasa Mandarin) atau ronde. Ronde adalah makanan dengan bentuk bola-bola yang biasanya terbuat dari beras ketan dan dimakan bersama kuah gula beserta rempah-rempah seperti Jahe.

Sedangkan untuk sejarah Cap Go Meh di Indonesia, Cap Go Meh biasanya akan dirayakan dengan makan ketupat atau lontong Cap Go Meh.

Lontong Cap Go Meh adalah salah satu hidangan yang biasanya dimakan di Indonesia saat perayaan Cap Go Meh. Lontong Cap Go Meh ini dapat dibilang sebagai adaptasi budaya dari peranakan Tionghoa Indonesia terhadap masakan Indonesia khususnya.

Lontong Cap Go Meh ini memiliki arti tersendiri bagi etnis Tionghoa yang ada di Indonesia dan makanan ini dianggap spesial karena dianggap bisa membawa keberuntungan. Bentuk lontong yang panjang ini dianggap sebagai lambang dari panjang umur. Sementara telur melambangkan keberuntungan, dan santan yang berwarna keemasan melambangkan harta atau keberuntungan soal materi.

Sumber: Detik.com

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply