TERJADI LAGI !! Nyari Kucing Berujung Tewas
Karena Dituduh Maling

TERJADI LAGI !! Nyari Kucing Berujung Tewas

INDOHARIAN – Nyari Kucing Berujung Tewas karena tuduhan maling, remaja asal dari Bekasi ini maksud hati hanya ingin mencari kucingnya yang hilang tengah malam, malah tewas dibunuh. Luthfi Erlangga Hafidz atau disebut LEH ( 17 tahun ) dituduh sebagai maling, hanya karena mencari kucingnya pada saat tengah malam. Korban dianiaya hingga dibacok pada bagian kepala dan tewas di sekitar lokasi kejadian.

Peristiwa tersebut terjadi pada Hari Minggu ( 6/2 ) tengah malam.

Edy Suprayitno Kapolsek Tarumajaya AKP menyebutkan, diduga kejadian seperti ini adalah aksi dari main hakim sendiri karena korban yang disangka seorang maling.

“Pastinya hal ini bukanlah suatu kasus pembegalan, lantaran korban pada saat itu sempat diteriaki sebagai maling dari kelompok tersangka tersebut,” ungkap Edy, Hari Rabu ( 9/2 ).

Berikut kronologi peristiwa ini.

Malam peristiwa itu terjadi pada Hari Minggu ( 6/2 ) sekitar pukul 01:00 WIB dini hari. Korban pergi keluar dari rumah dengan mengendarai sepeda motor. Korban pergi keluar dari rumah hanya ingin mencari kucingnya yang hilang sambil mengendarai sepeda motornya di malam hari, LEH berkeliling dengan sepeda motor hingga keluar dari area komplek perumahannya.

“Nyari Kucing Berujung Tewas, LEH yang mulanya hanya melakukan pencarian kucingnya yang hilang pada saat itu, mengendarai sepeda motor untuk keliling area komplek dan hingga keluar area komplek seorang diri, namun berpapasan dengan kelompok tersangka tersebut,” kata Edy.

Lokasinya tepat berada di depan komplek yakni Perumahan Taman Harapan Mulya Regency, korban tersebut bertemu kelompok tersangka dan langsung dituduh maling. Korban saat itu kebingungan dan tak dapat berbuat banyak.

Korban juga sempat adu mulut dengan kelompok pelaku tersebut.

“Pada saat itu ada terjadi adu mulut antara korban tersebut dengan kelompok pelaku, stelah hal itu korban tersebut kabur dan dikejar oleh kelompok pelaku yang mengenakan senjata tajam,” ungkap Edy.

Tak pikir panjang, kelompok pelaku langsung menebaskan senjata tajam yang tepat pada bagian kepala LEH dan pada saat itu juga LEH berusaha kabur dengan sepeda motornya.

“Kepala korban ini pun terkena tebasan dengan senjata tajam oleh salah satu pelaku, tepatnya dibagian tempurung kepala belakang sehingga terbelah,” sambungnya.

Luka akibat tebaskan senjata tajam di bagian kepala LEH juga tak membuat ia berhenti, ia terus berusaha untuk menyelamatkan dirinya.

Namun nahasnya, tubuh LEH sudah tidak sanggup untuk menahan rasa sakit. Jadi sekitar lebih kurang 25 meter dari lokasi kejadian penganiayaan, korban terjatuh dari kendaraannya.

“Korban waktu itu masih berusaha menyelamatkan diri dengan mengendarai motor yang walaupun kepalanya sudah terkena tebasan dari senjata tajam,” ucap Edy.

Pada saat korban terjatuh, ia tidak mempunyai tenaga lagi untuk menyelamatkan diri. Sehingga Kelompok pelaku langsung menyerang korban dengan tangan kosong dan senjata tajam.

“LEH yang terjatuh langsung dianiaya oleh kelompok pelaku dan korban pun terkena tebasan lagi pada bagian bahu sebelah kanan. Tubuh korban yang sudah tak berdaya pun dibiarkan begitu saja hingga meninggal ditempat.” lanjut Edy.

Nyari Kucing Berujung Tewas karena tuduhan maling. Bukan kali ini saja tuduhan maling menjadi mala petaka pada orang yang tidak bersalah.

Sumber : tribunnews

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

« Previous Post

Fakta Terbaru Kasus Mobil Camry Terbakar Disenen: AKP Novandi Disopiri Fatimah

Next Post »

Waduh!! Timnas Mundur Dari Aff U-23

Author: indo

Related Post