Berikut ini Tampang Seorang Kades Serang-Hendak Bakar Polisi Di Langkat
Indoharian – Seorang Kades Serang-Hendak Bakar Polisi, kepala Desa Lau Mulgap bernama Asri Nurmala Sitepu ditangkap karena penyerangan hingga ingin untuk membakar 4 personel Polres Langkat. Perlawanan itu dilakukan pada saat polisi mau menangkap suami Asri berinisial E, begini tampang Asri ketika berada di kantor polisi.
Dari foto yang diterima wartawan, Asri Nurmala difoto dengan baju tahanan dengan nomor 01. Kapolres Binjai AKBP Rio Alexander perbuatan Asri yang akan membahayakan personel anggotanya.
Rio mengatakan awalnya Polres Langkat ingin menangkap tersangka yang terlibat dalam kasus pembunuhan Ketua PAC IPK, Simson Sembiring (41). Salah satu tersangka itu adalah E “Tersangka (Asri Nurmala) ini merupakan suami dari tersangka E,” ujar Rio ketika dikonfirmasi pada hari Kamis (14/9/2023).
Dijelaskannya dalam kasus Kades Serang-Hendak Bakar Polisi, saat itu ada sekitar 27 personel polisi yang diturunkan dengan mengendarai sebanyak 6 mobil ke Desa Lau Mulgap. Sekitar pada pukul 07.00 WIB, petugas dibagi dengan dua tim. Ada tim yang hendak untuk menangkap E dan tim lainnya menggerebek kantor FKPPI di depan rumah E.
Kala itu, ada 12 orang yang diamankan dari dalam kantor FKPPI dan langsung dibawa ke Polres Langkat. Sedangkan E langsung melarikan diri.
Penyerangan terhadap polisi pun dimulai ketika tim yang ingin untuk menangkap E yang hendak bergegas untuk meninggalkan lokasi.
“Tiba-tiba ibu si E ini meneriaki petugas dengan sebutan rampok. Teriakan itu langsung membuat massa berdatangan. Ibu E ini mencoba untuk
menghalangi petugas untuk pergi dengan cara menarik tali senjatanya,” ucapnya.
“Di momen itu pula, Asri memprovokasi warga. Ia mengucapkan kata tidak senonoh dan meminta kepada massa agar menghadang petugas pergi,” tambahnya.
SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya |
Roblox Hadir Di PlayStation Oktober Mendatang |
Video Zulhas Bagi Uang Ke Nelayan, Ini Kata PAN |
PDIP Menang 1 Putaran Saat Cawapres Diumumkan</span |
AKBP Rio menyampaikan situasi pada saat itu mulai mencekam. Mobil seorang polisi dikepung dan dilempari dengan batu sehingga mengalami kerusakan. Tak berhenti di situ, ada beberapa warga yang menyiram badan 4 personel polisi dengan minyak pertalite.
“Di situ, Asri dan bersama dengan temannya memaksa petugas untuk membebaskan tersangka yang sudah ditangkap. Asri mengatakan kalau tidak mereka akan membakar mobil dan petugas,” ucapnya.
Alex mengungkapkan pada saat itu petugas lainnya hendak untuk menyelamatkan 4 personel yang disekap. Namun warga memalang jalan menuju ke lokasi dengan membakar ban dan meletakkan dua unit sepeda motor di tengah jalan.
“Tapi terakhirnya, petugas dapat bisa menyelamatkan 4 personel petugas yang ditahan oleh warga. Lalu, 4 petugas itu langsung dibawa ke rumah sakit guna untuk menjalani pengobatan atas luka penganiayaan yang dilakukan oleh para pelaku,” tutupnya.
Ada pun dari peristiwa Kades Serang-Hendak Bakar Polisi itu, selain Asri, ada tersangka lain yang berhasil ditangkap, yakni ES, JS, dan JPB. Saat ini, empat tersangka ini ditahan di Polres Binjai dan sedang menjalani proses hukum lebih lanjut.
sumber : detik
Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru