“Rusia Bangga Usai Gagalkan Serangan Drone Besar-besaran di Crimea”
Indoharian – Gagalkan Serangan Drone. Pemerintah Rusia bangga kepada pertahanan udara mereka, Setelah berhasil menggagalkan dan menembak jatu 42 drone milik ukraina di semenanjung Crimea yang dikuasai Moskow, Ukaraina mengakui melancarkn serangan kesana sehari setelahnya .
Crimea, yang dikuasai oleh Rusia pada tahun 2014, telah menjadi target Kyiv selama moskow melancarkan serangan di Ukraina, siapa sangan mendapatkan serangan cukup kuat dalam minggu terakhir.
“Sistem pertahanan udara Rusia berkerja sesuai dangan apa yang di harapkan dan sangat bagus,” ujar juru bicara Kremlin, Dmitry Sabtu (26/8/2023), tidak menutup kemingkinan “kalau kerusakan kecil” mungkin akan terjadi dan tap dapat di hindari.
Dia mengatakan hal itu untuk menanggapi tentang seringnnya dalam beberapa pekan terakhir drone atau pesawat tak berawak, setelah puluhan drone di tembak jatuh oleh Rusian di Crimea.
Kementerian Pertahanan Rusia mengkonfirmasi via Telegram mengatakan beberapa drone sudah di hancurkan dan puluhan drone ukraina lainnya sudah di musnahkan dengan sistem elektronik milik Rusia.
SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya |
Turis India Maling HP Wisatawan Lain Diusir Dari Bali |
Ditemukan Mayat Dosen Dirumah Teman Di Sukoharjo |
Remaja Mabuk Nyaris Perkosa Istri Polisi Di Nunukan |
Gagalkan Serangan Drone “Sembilan UAV (Pesawat tak berawak) telah di jatuhkan… di wilayah Republik Crimea. dan 33 UAV lainnya musnahkan dengan alat perang elektronik dan terjatuh tidak sampai target,” ujar mentri pertahanan Rusia dilansir AFP, Jumat (25/8/2023).
Crimea yang di kuasai oleh Rusia dari Ukraina tahun 2014 lalu, telah menjadi target Kyiv selama invasi gerakkan Moskow. dalam beberapa minggu terakhir serangan ke Crimea semakin kuat dan meningkat terjadi lebih sering.
Otoritas Kyiv merencanakan berulang kali akan merebutnya kembali Crimea dari Rusia.
Pada Kamis (24/8) waktu setempat, Ukraina sudah mengibarkan bendera nasionalnya di Crimea untuk memperingati peringatan Hari Kemerdekaan negara itu.
Sementara pada Rabu (23/8) waktu setempat, Kyiv mengeklain sudah memusnahkan sistem antipesawat S-400 milik Rusia di daaerah tersebut, menyebut jadi ‘pukulan menyakitkan’ bagi pertahanan udara musuh.
Rusia Gagalkan Serangan Drone Moskow mengatakan kalau ukraina meledakkan jembatan Crimea, yang menjadi penghubung semenanjung itu dengan daratan utama Rusia. Jembatan itu di resmikan oleh Presiden Vladimir Putin itu pernah ditutup karena insiden, termasuk beberapa ledakan di tahun lalu.
Sumber : Detik
Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru