Konsep Pertahan Prabowo Rahasia Keamanan Negara Bukan Untuk Publik
Indoharian.com – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengatakan bahwa dirinya tidak tertarik untuk menyampaikan tatanan pertahanan negara pada publik. Konsep pertahanan yang telah disiapkan sebelumnya oleh Prabowo telah diberikan kepada presiden 2 periode Joko Widodo (Jokowi).
Dia mengatakan bahwa konsep pertahanan suatu negara tidak bisa disampaikan kepada ranah publik secara sembarangan, karena menurut dirinya hal tersebut menyangkut sistem pertahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Jadi saya kira kalau namanya pertahanan engga boleh terlalu banyak di publik, engga boleh terlampau banyak,” ucap Prabowo ketika berada di Gedung Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat pada hari Kamis (24/10/2019).
Dia mendapatkan banyak pesan dari Menhan sebelum dirinya, Ryamizard Ryacudu, yang telah secara resmi purnatugas sejak dirinya dilantik oleh presiden di Istana Negara pada hari Rabu lalu (23/10/2019).
SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya |
Risma Tolak Tawaran Menteri |
Projo bubar |
kesamaan Prabowo dengan Jokowi |
Prabowo katakan bahwa Ryamizard telah mengingatkannya bahwa tugas menjadi seorang Menteri Pertahanan merupakan tugas yang sangat berat. Karena tugas yang di emban merupakan membantu langsung presiden dalam hal kedaulatan negara.
“Menjaga keutuhan wilayah dan menjaga keamanan. Kalau tanpa itu negara ini bisa sangat-sangat repot,” ucap Prabowo.
Untuk itu, Konsep pertahanan Prabowo sangat dijaga, dan Ketum Gerindra itu sangat berterima kasih atas pesan dan hal-hal yang diingatkan oleh Ryamizard kepada dirinya. Dia pun mentatakan bahwa dirinya akan meneruskan langkah-langkah yang sebelumnya telah dirintis oleh Ryamizard selama menjabat sebagai Menhan.
“Terima kasih Pak Ryamizard terima kasih seluruh jajaran Kemhan, saya akan meneruskan langkah-langkah yang beliau rintis saya akan berusaha untuk berbuat yang terbaik,” ucap dia.
Hari ini, Prabowo telah mengikuti acara serah terima jabatan Menteri Pertahanan di Kementerian Pertahan. Serah terima jabatan diawali dengan menggelar Upacara Jajar Kehormatan.
Dalam Upacara tersebut, Prabowo menjadi pembina upacara. Sejumlah petinggi Partai Gerindra hadir, antara lain yakni Waketum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dan Sugiono.
Pada kesempatan itu, Prabowo langsung dihujani pertanyaan oleh wartawan. Akan tetapi Prabowo mengatakan bahwa belum mempelajari semua persoalan pertahanan di Indonesia.
Hal tersebut dikatakan oleh Prabowo dua kali, ketika ditanya sejumlah program pertahanan yang tertunda dan program prioritasnya sebagai menteri pertahanan.
“Jadi begini, saya baru beberapa jam serah terima, jadi saya mau terus terang saja, saya akan pelajari semua masalah dan bersama-sama dengan mabes TNI juga angkatan, staf Menhan dan Presiden. Kita cari solusi terbaik. Saya enggak bisa kasih komentar. Saya belum duduk di kantor saya,” ucap Prabowo menjelaskan keadaan.
Sebelumnya, ketika memperkenalkan menhan baru di Istana, Jokowi menyebut Prabowo lebih mengetahui tugasnya sebagai menteri yang membidangi pertahanan dibandingkan dirinya sendiri.
“Saya kira, tugas beliau tidak usah menyampaikan, beliau tau daripada saya,” ucap Jokowi pada hari Rabu (23/10/2019).
Konsep pertahanan Prabowo masih menjadi rahasia diantaranya dan presiden Jokowi.
Sumber : cnnindonesia
Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian Konsep pertahanan Prabowo news Politik