Iklan Susu Prabowo Dilaporkan Ke Bawaslu, Begini Kata TKN
Indoharian – Iklan Susu Prabowo Dilaporkan. Sebuah kelompok masyarakat yang menamakan diri mereka Radar Demokrasi Indonesia melaporkan pihak TKN Prabowo-Gibran ke Bawaslu berkaitan dengan sebuah iklan kampanye yang diduga melibatkan anak-anak masih di bawah umur. TKN Prabowo-Gibran memastikan iklan bahwa ke Bawaslu itu tidak melibatkan anak-anak sama sekali.
Saya ingin melaporkan bahwa ada sebuah tindakan ataupun ada pelanggaran pemilu dari salah satu tim kampanye paslon. Kata pihak Radar Demokrasi Indonesia, Steve Josh Tarore, Rabu (22/11/2023).
Dia mengatakan bahwa pihaknya juga sudah mendapatkan bukti dari salah satu stasiun TV yang menampilkan sebuah kampanye dimana ikut melibatkan anak di bawah umur. Dia juga mengaku dirinya pun telah menyertakan rekaman video iklan tersebut sebagai barang bukti dalam laporannya ke pihak Bawaslu.
Selain diduga melibatkan anak-anak dalam video Iklan Susu Prabowo Dilaporkan ke Bawaslu itu, tim kampanye capres-cawapres tersebut juga diduga sudah melanggar waktu kampanye. Meskipun memnag tidak ada ajakan untuk memilih yang eksplisit, cuplikan video tersebut disebut oleh Steve sudah memuat gambar dan foto dari salah satu capres yang menjadi peserta Pilpres 2024.
| SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya |
| Vn Ancam Hapus Bantuan, Akan Diperiksa Polisi |
| Jalan Keramik Sudirman Medan, Warga Berjatuhan |
| Wiski Termahal Di Dunia, Pecahkan Rekor Dunia |
Menunjukkan sebuah gambar, foto, dari salah satu paslon itu. Itu jelas-jelas telah melanggar, padahal kan tahapan kampanye itu dari tanggal 28 dan itu sudah jelas melanggar. Tuturnya.
Sementara itu, Budisatrio Djiwandono yang merupakan salah satu Komandan Tim Komunikasi Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, buka suara mengenai pelaporan iklan susu tersebut ke Bawaslu. Dia memastikan bahwa tidak ada anak-anak yang ikut dilibatkan di dalam video tersebut.
Tidak ada anak-anak yang dilibatkan di dalam pembuatan video iklan tersebut. Ini murni adalah kreasi Artificial Intelligence atau AI yang diubah dari teks menjadi gambar yang kemudian di-generate melalui AI. Ujar dia secara terpisah.
Budisatrio juga menyebut bahwa pihaknya sangat berpegang teguh kepada aturan perundang-undang yang berlaku. Salah satunya adalah UU Nomor 35 Tahun 2014 mengenai perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
Dalam pasal 1 poin 1 sudah dijelaskan, bahwa Anak adalah seseorang yang masih belum berusia 18 tahun, termasuk anak yang masih di dalam kandungan. Dalam Iklan Susu Prabowo Dilaporkan tersebut juga tidak ada sama sekali anak-anak dalam artian fisik dan juga identitas. Tidak ada aktor anak-anak sama sekali. Jelas Budisatrio.
Sumber: detik.com
Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru
Related Post
![Permalink to Polisi Tembak Polisi Fakta-Fakta Kasusnya di Solok Selatan]( "Permalink to Polisi Tembak Polisi Fakta-Fakta Kasusnya di Solok Selatan")
Polisi Tembak Polisi Fakta-Fakta Kasusnya di Solok Selatan Indoharian
![Permalink to Korban Kecelakaan di Ngaliyan Semarang Mencapai 13 Orang]( "Permalink to Korban Kecelakaan di Ngaliyan Semarang Mencapai 13 Orang")
Korban Kecelakaan Maut di Semarang Mencapai 13 Orang
![Permalink to Setyo Budiyanto Terpilih Jadi Ketua KPK, Harus Mundur dari Polri]( "Permalink to Setyo Budiyanto Terpilih Jadi Ketua KPK, Harus Mundur dari Polri")
Terpilih Jadi Ketua KPK, Komjen Setyo Budiyanto Disarankan Mundur
