Hotman Paris Kaget Ada Program Hotline Paris Anies Baswedan
Indoharian – Capres nomor urut 1 Anies Baswedan menjanjikan sebuah Program Hotline Paris Anies atau sebuah program layanan pengacara gratis untuk masyarakat apabila mengalami persekusi ataupun isu-isu intoleran apabila dirinya terpilih pada Pilpres 2024. Pengacara kondang Hotman Paris pun mengaku tidak masalah dengan nama yang mirip dengan namanya.
Ya tidak apa-apa, boleh-boleh aja lah. Kata Hotman Paris, Rabu (13/12/2023).
Hotman mengaku dirinya baru ditelepon oleh Anies soal rencana program tersebut. Hotman menuturkan bahwa program Anies tersebut terinspirasi darinya.
Barusan juga dia telepon saya, intinya dia secara halus ingin memberi tahu soal pemakaian nama Paris itu, secara haluslah, nggak secara terang-terangan gitu, berarti seolah dia mengakui bahwa terinspirasi dari sana, gitu lho. Kata Hotman.
Hotman lagi-lagi tidak masalah dengan nama Program Hotline Paris Anies yang akan dicanangkan selama tujuan tersebut baik. Hotman menyebut bahwa Anies sangat tahu strategi kalau program tersebut sepertinya akan disukai oleh masyarakat.
SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya |
Viral! Anies Tidak Tau Kalau Aplikasi JAKI Diretas |
KPK Mempertanyakan Pemakaman Napi Koruptor |
Anies Katakan Polusi Jakarta Karena Angin</span</a |
Ya kalau untuk tujuannya baik, ya kenapa nggak kan. Apa yang sudah saya lakukan itu juga sudah lebih dari 10 tahun lalu, dan itu saya lakukan bukan untuk mencari nama. Orang saya ini sudah terkenal. Justru karena saya udah terkenal makanya rakyat percaya. Ujarnya.
Masih belum ada pembicaraan sampai ke tahap kolaborasi, tapi memang dia terinspirasi dari situ dan dia sangat tahu itu akan disukai oleh rakyat. Penegakan hukum di Indonesia memang sudah hancur, terutama untuk para rakyat kecil. Imbuhnya.
Anies Baswedan sebelumnya menjanjikan sebuah Program Hotline Paris Anies atau sebuah program layanan pengacara gratis untuk masyarakat yang apabila mengalami persekusi ataupun isu-isu intoleran. Sebab, menurutnya, setiap pelanggaran hukum tidak boleh dibiarkan dan tidak dihukum karena hal itu disebutnya akan menular dan akan dianggap sebagai sesuatu hal yang benar.
Karena itu, langkah pertama adalah setiap kali apabila ada pelanggaran dan dikerjakan oleh siapa pun, kapan pun, di mana pun, maka tetap tegakkan aturan, tegakkan hukum. Kata Anies dalam debat pertama capres, Selasa (12/12).
Sumber: Detik.com
Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru