Anies Katakan Polusi Jakarta Karena Angin

112 views
Mantratoto

Anies Jawab Polusi Jakarta Karena Angin Saat Ditanya Prabowo

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comx

Indoharian – Polusi Jakarta Karena Angin. Debat calon presiden (capres) pertama di Kantor KPU sempat membahas masalah mengenai polusi udara yang terjadi di Jakarta. Jawabaanitu pun sempat keluar dari Anies Baswedan ketika ditanya oleh capres nomor urut 2 Prabowo Subianto.

Awalnya, Prabowo menanyakan soal anggaran Pemprov DKI Jakarta ketika Anies masih menjabat sebagai Gubernur DKI sebsar Rp 80 triliun. Namun, sering sekali DKI justru menerima indeks polusi yang tertinggi di dunia.

Bagaimana dengan anggaran Rp 80 triliun, Pak Anies, sebagai gubernur justru tidak bisa berbuat sesuatu yang berarti untuk mengurangi polusi. Kata Prabowo, Selasa (12/12/2023).

Anies pun kemudian menjawab bahwa pertanyaan Prabowo tersebut kurang akurat. Anies kemudian menjelaskan lebih dulu dengan mencontohkan masalah COVID-19 yang sempat terjadi di Jakarta.

Pak Prabowo terima kasih atas pertanyaan yang sangat bagus, akan tetapi kurang akurat, saya akan jelaskan. Ketika satu daerah mengatakan di tempat kami tidak terjadi kasus COVID, di tempat kami itu COVID banyak, lalu yang tidak ada COVID kami pun tanyakan, ‘kenapa bisa tidak ada COVID?’, kami saat itu tidak punya alat testing Pak, karena tidak punya alat testing maka pasti tidak akan ada COVID. Yang punya alat testing, maka pasti akan ada COVID.

Menurut Anies, polusi di Jakarta itu tidak konsisten. Anies mengatakan Polusi Jakarta Karena Angin tidak memiliki KTP dan polusi pasti akan mengikuti arah angin.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Gubernur Jawa Beri Kode Khofifah Dukung Prabowo
Peneliti Surve Katakan Elektabilitas Ganjar Merosot
Isu Pelanggaran HAM Prabowo Kembali Mencuat</span</a

Jadi, kemudian apa yang terjadi? Di Jakarta kami telah memasang alat pemantau polusi udara. Bila masalah polusi udara itu disebut bersumber dari dalam kota Jakarta maka hari ini, besok, ataupun minggu depan pasti akan konsisten dan akan terus kotor, tapi kemudian apa yang terjadi? Ada hari di mana udara kita bersih, ada hari di mana udara kita juga kotor. Ada masa Minggu pagi Jagakarsa itu sangat kotor, apa yang terjadi pak? Polusi udara tak memiliki KTP, angin juga tak ada KTP-nya. Kata Anies.

Angin itu bergerak. Jadi ketika polutan yang muncul dari pembangkit listrik tenaga uap itu mengalir ke Jakarta maka Jakarta akan punya indikator, karena itu Jakarta mengatakan pasti akan ada polusi udara. Ketika anginnya kemudian bergerak ke arah Lampung, ke arah Sumatera, dan ke arah Laut Jawa, di sana tidak alat monitor polusi maka tidak akan muncul, dan Jakarta pada saat itu udaranya akan bersih. Imbuhnya.

Prabowo pun kemudian kembali merespons. Prabowo menilai Anies tidak seharusnya menyalahkan angin yang jadi penyebab polusi udara. Prabowo kembali menegaskan bahwa pertanyaannya adalah tentang penanganan polusi udara Jakarta yang memiliki anggaran sebesar itu.

Ya susah pak kalau kita menyalahkan angin dari mana. Jadi saya ingin bertanya, dengan anggaran yang segitu besar (Rp 58 triliun), langkah-langkah real yang bisa dilakukan untuk mengurangi polusi juga, di mana rakyat Jakarta saat itu banyak yang mengalami sakit pernapasan. Ujar Prabowo.

Prabowo kemudian mengatakan jika Polusi Jakarta Karena Angin, maka tidak perlu ada pemerintahan untuk menangani masalah tersebut.

Jadi saya kira gampang untuk menyalahkan angin, hujan dan sebagainya ya mungkin tidak perlu lagi ada pemerintahan kalau begitu. Sambungnya.

Sumber: Detik.com

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply