Akan Terjadi Tragedi Besar Jika Israel Invasi Rafah

154 views
Mantratoto

Indoharian – Akan Terjadi Tragedi Besar Jika Israel Invasi Rafah

PBB Persatuan Bangsa-Bangsa menekankan akan ada “Tragedi Besar yang tidak bisa diungkap dengan kata-kata” jika Israel tetap nekat invasi ke Rafah di Gaza.

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Rafah di Gaza

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Bantuan Kemanusiaan PBB Martin Griffiths yang dikutip dari Al Jazeera, Rabu 1 Mei 2024.

Kebenaran yang sederhana adalah operasi darat di Rafah akan menjadi sebuah tragedi yang tidak bisa di ungkap dengan kata-kata tidak ada rencana kemanusiaan yang bisa melawan hal itu,” Ujarnya.

Menurutnya apabila serangan terus terjadi, maka akan sulit bagi lembaga-lembaga untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza. Sebab jalan-jalan tidak akan bisa dilalui karena terjadi perang aktif.

Sekjen PBB Antonio Guterres menilai bahwa serangan Israel terhadap Rafah akan menjadi eskalasi yang tak tertahankan dan pastinya akan menghancurkan warga Palestina di Jalur Gaza.

Sebelumnya, Perdana Menteri Israel Benjamin Natanyahu menegaskan bakal melakukan serangan darat di kota Rafah, ujung selatan Jalur Gaza dengan atau tanpa kesepakatan gencatan senjata yang disepakati dengan Hamas.

Peringatan ini disampaikan Netanyahu sudah beberapa jam sebelum Menlu Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dijadwalkan tiba di Israel yang jadi bagian tur terbarunya untuk menangani krisis di Timur Tengah.

“kami akan memasuki Rafah dan kami akan melenyapkan batalion Hamas yang berada disana dengan atau tanpa kesepakatan (gencatan senjata) katanya kepada keluarga beberapa sandera yang masih di tahan di Gaza, seperti di beritakan di AFP, Selasa 30 April 2024.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Bea Cukai Ramai Dikritik Netizen Indonesia
Gempa Garut Berkuatan M 6,2 Merusak 110 Rumah
Serangan Terakkhir Israel Untuk Hancurkan Hamas

Saat ini gencatan senjata antara Israel dan Hamas ditengahi Qatar, Mesir, dan Amerika Serikat, belum ada kesepakatan. Di tengah perundingan itu, Israel terus melancarkan serangannya di berbagai titik di Gaza, hingga korban sipil yang meninggal dunia telah mencapai lebih dari 34 ribu orang

Media Israel mengutip sumber-sumber militer yang mengatakan tentara Israel siap menginvasi Rafah di Jalur Gaza selatan dalam waktu 72 jam, jika kesepakatan gencatan senjata tidak tercapai.

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply