Pelayan Hina Keluarga Pelanggan Karena Anak Pelanggan Terlalu Ribut

Indoharian – Terjadi peristiwa Pelayan Hina Keluarga Pelanggan karena anak pelanggan terlalu ribut, sebuah keluarga mengaku merasa
kecewa setelah menerima hinaan dari seorang pelanggan. Gegara anak mereka, satu keluarga diejek sangat mengerikan.

Ketika mengajak anak-anak untuk makan di luar rumah, sudah menjadi tugas utama bagi orang tua adalah memerhatikan perilaku anaknya.
Anak-anak berbeda dengan orang tua, ketika merasa tidak nyaman mereka akan berteriak tanpa memerhatikan sekitarnya.

Memberi pemahaman kepada anak untuk tetap bisa tenang di tempat umum juga bukan tugas yang mudah. Seringkali banyak keluhan dari orang
sekitar yang merasa terganggu dengan adanya kehadiran anak kecil.

Salah satunya adalah seorang pelayan kafe ketika melayani sebuah keluarga yang datang sebagai pelanggan mereka. Merasa kesal dengan
anak yang dibawa oleh pelanggannya, tulisan yang menghina disampaikan melalui bon makanan.

Seorang wanita asal Selandia Baru mengaku kepada Ladbible (10/12) pernah mengalami perlakuan yang tak menyenangkan dari seorang pelanggan
kafe yaitu Pelayan Hina Keluarga Pelanggan. Saat itu dirinya datang ke sebuah kafe bersama seluruh anggota keluarga termasuk anaknya yang
masih kecil.

Kimberly Sze, mengalami kejadian penghinaan tersebut di gerai Coffee Supreme Welles Street yang berlokasi di Christchurch, Selandia Baru.
Kejadian ini telah dialaminya pada tahun 2019 tetapi ia baru berani mengungkapkannya akhir-akhir ini.

“Kami datang ke sini hampir setiap akhir pekan, dan anakku tidak melakukan apapun. Ia sangat sopan dan tidak membuat kekacauan. Tetapi pelayan
itu tiba-tiba menghina keluarga kami,” tulis Sze dalam curhatannya.

Pada kedatangannya Sze memesan 2 Scrambled Eggs, 1 Fried Eggs, 3 The DON, dan 1 Cinnamon Bun. Sze juga membayar makanannya terlebih dahulu pada
saat memesan.

Tetapi setelah memerhatikan bukti pembayaran yang diterima, ia melihat catatan berupa “Fam with the terrifying kid” (Keluarga dengan anak-anak
yang menyebalkan). Tak terima anaknya dihina, Sze memutuskan untuk langsung keluar dari kafe tersebut dan meninggalkannya begitu saja.

Ia bahkan tidak sempat menerima makanan yang telah dipesan dan dibayarnya. Sze mengatakan dirinya sempat melontarkan keluhan kepada pihak kafe
tetapi tidak ada satu orang pun di sana yang menanggapinya.

Setelah curhatannya mendadak viral terkait Pelayan Hina Keluarga Pelanggan, Sze menerima permintaan maaf dari pihak manager kedai yang bersangkutan.
Mereka menyebut pelayanan tersebut merupakan kesalahan pribadi dari pelayannya yang juga sangat disayangkan oleh pihak kedai.

“Kami tidak menerima perilaku seperti itu, mengingat kedai kami sangat mengutamakan keramahtamahan. Ini benar-benar dibawah standar pelayanan
perusahaan. Kami memohon maaf atas nama oknum tersebut kepada keluarga pelanggan yang merasa direndahkan,” ungkap manajer kafe.

sumber : detik

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru

« Previous Post

Guru SD Bunuh Diri Bersama Anak Istri Di Malang

Next Post »

Anak Gorok Leher Ibu Dengan Keji Dan 2 Temannya

Author: indo

Related Post