Seorang ABG Wanita Dianiaya Temennya, Tangan-Kaki Diikat Lalu Ditendang Gegara Curi Uang Teman
Indoharian – ABG Wanita Dianiaya Temennya sendiri, ABG wanita yang berinisial YA (15) di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) dianiaya secara sadis gegara ketahuan mencuri uang sebesar Rp 6,2 juta milik temannya, NK (15). NK menganiaya YA dengan cara tangan dan kakinya diikat pakai lakban lalu ditendang. Kasus penganiayaan itu terjadi di salah satu rumah di Jalan Brigjend M Joenoes, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kendari pada hari Sabtu (6/5) malam. NK kesal lantaran YA yang tega untuk mencuri uang miliknya.
“Korban dan pelaku ini sebenarnya mereka berteman. Korban YA ini mencuri uang NK yang ada di dalam tas Rp 6,2 juta,” ujar Kanit Reskrim Polsek Mandonga Ipda Andry Irwanto terkait kasus ABG Wanita Dianiaya Temennya, hari Kamis (11/5/2023). Andry menjelaskan YA mengetahui jika NK memiliki uang dalam jumlah besar. YA dan 2 orang rekannya kemudian mendatangi NK di rumahnya untuk mencuri uang tersebut pada hari Kamis (4/5).
“Mereka tahu kalau NK ini ada uangnya. Kemudian mereka merencanakan untuk ambil uangnya NK. Yang ambil uangnya dua orang YA dan GF dan satu lagi laki-laki berjaga di bagian luar,” ujarnya. Setelah YA dan dua rekannya pulang, NK baru menyadari jika uangnya telah hilang. NK lalu melihat rekaman CCTV dan melihat jika YA dan dua rekannya yang telah mengambil uangnya.
“Setelah hilang itu uang dia cari tahu lah lewat kamera CCTV. Oh ternyata temannya yang masuk ini dua orang ambil,” ungkap Andry. Melihat bukti rekaman CCTV tersebut, NK kemudian membuat laporan ke polisi. Selain itu, NK juga berusaha untuk mencari keberadaan YA dan dua orang rekannya. Dua hari setelah pencurian itu, NK menemukan YA dan langsung membawanya ke lokasi tempat pencurian. Setelah itu, NK membawa YA ke kantor polisi.
“Waktu mereka dapat (NA), mereka bawa dulu ke ruko tempat TKP pencurian. Tidak berapa lama mungkin beberapa jam baru mereka bawa ke polsek untuk melapor bahwa mereka sudah dapat pelaku pencurian,” tuturnya.
Kasus Berakhir Damai
Ipda Andry Irwanto menuturkan bahwa korban dan pelaku sama-sama sepakat untuk berdamai. Mereka berdamai setelah keduanya saling melapor dengan perkara yang berbeda. “Mereka sudah berdamai, mereka semua sudah datang ke sini,” kata Andry kepada wartawan, hari Kamis (11/5).
SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya |
6 Larangan Gila di Korut, Nomor 4 Bikin Geleng-Geleng |
Viral Bocah Ludahi Spanduk PDIP Di Semarang |
Teknologi AI Urai Macet di Jakarta Kurang Efektif |
Andry menjelaskan awalnya NK melaporkan YA atas dugaan tindak pidana pencurian. Belakangan, keluarga YA melaporkan balik NK atas dugaan kasus penganiayaan. “Orang tua YA ini tidak terima mau melaporkan kejadian yang telah menimpa anaknya. Pas saya tahu itu, saya langsung panggil semuanya ke sini, saya jemput semuanya,” imbuh Andry. Polisi pun lantas memanggil semua remaja yang terlibat dalam kasus ini berikut para orang tua mereka. Polisi lalu memberikan langkah penyelesaian melalui restorative justice pada Senin (8/5) lalu. “Jadi keluarga NK ini juga tidak ingin jika anaknya bermasalah dengan hukum. Maka mereka putuskan untuk berdamai,” ujarnya. Setelah memastikan kedua belah pihak berdamai, polisi memberikan surat pernyataan guna untuk dipatuhi kedua belah pihak agar tidak mengulangi lagi perbuatan yang sama. “Kita ingatkan untuk tidak mengulanginya kembali,” ungkap dia.
Kasus Penganiayaan Viral di Medsos
Diketahui, kasus ABG Wanita Dianiaya Temennya terekam dalam video yang beredar di media sosial. Awalnya, tampak seorang laki-laki yang memegang lakban sembari melambaikan tangan ke kamera. Sementara terlihat YA sedang duduk dengan mata telah tertutup lakban, termasuk kedua kaki dan tangannya diikat pakai lakban. Selanjutnya seorang wanita diduga NK yang mengenakan baju putih memukul lalu menendang wajah YA. Terlihat NK masih menendang YA saat terjatuh. YA yang tidak berdaya di lantai diinjak-injak oleh NK.
Sumber : Detik
Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com