2 Remaja Perempuan Smackdown, Masalah Sepele

66 views
Mantratoto

Merasa Tersinggung Membuat 2 Remaja Perempuan Smackdown Berakhir Dengan Minta Maaf

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comx

Indoharian – 2 Remaja Perempuan Smackdown dan langsung viral karena berkelahi di tengah jalan di Kota Pasuruan. Rekaman video yang
berdurasi selama 26 detik itu menunjukkan perkelahian yang tidak imbang. Salah satu remaja yang memakai setelan baju warna cokelat
lebih dominan dari lawannya yang memakai kaus dan celana warna hitam. perempuan yang memakai baju warna cokelat menjambak, memukul,
memiting, membanting, hingga menendang lawannya. Sementara yang lain hanya bisa untuk bertahan. Keduanya juga tampak bergulung-gulung
di aspal.

Adegan 2 Remaja Perempuan Smackdown ini ditonton oleh sejumlah perempuan lain. Saat perkelahian berlangsung, salah satu di antaranya merekam.

Perempuan-perempuan ini bahkan terdengar cekikikan menertawakan adegan ‘smackdown’ di depan mereka. Terdengar juga suara seolah sedang
menyerapahi salah satu di antara perempuan yang sedang bergulat.

“Peristiwa itu terjadi di jalan area persawahan Kelurahan Krapyakrejo, Gadingrejo, Kota Pasuruan. Kejadiannya hari Kamis (14/12/2023)
pukul 13.30 WIB,” ujar Plt Kasi Humas Polres Pasuruan Kota Aipda M Junaidi.

Junaidi mengatakan perkelahian itu dipicu karena ketersinggungan ucapan satu kepada yang lain. Bukan karena masalah pacar sebagaimana
narasi yang beredar.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Viral! Dasi Kuning Presiden Jokowi, Ini Kata Sarmuji</span</a
Prabowo Ucap Ndasmu Etik Kata Jubir Cuma Gurauan
Usulan Dari PDIP Format Debat Pakai Podium</span</a

“Dua yang berkelahi itu merupakan teman sekolah sejak kecil. Kedua orang tua mereka juga tahu pertemanan mereka. Masalah itu karena salah
satu merasa tersinggung ucapan yang lainnya,” jelas Junaidi.

“Nah, kemudian dikompori oleh teman lain sehingga terjadilah peristiwa itu. Diduga yang ngompori ya yang merekam mereka berkelahi,” imbuhnya.

Polisi kemudian mempertemukan empat remaja perempuan dan para orang tuanya. Empat remaja perempuan yang dihadirkan ke kantor polisi yakni
dua remaja perempuan yang berkelahi, warga Kecamatan Gadingrejo, dan Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan.

Dua remaja perempuan lainnya warga Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, perekam video dan yang melihat kejadian.

“Kedua belah pihak yang berkelahi sepakat untuk menyelesaikan secara kekeluargaan. Itu diakui karena kesalahpahaman. Mereka berjanji tidak
akan mengulangi perbuatannya lagi,” terang Junaidi. Pihak yang merekam juga meminta maaf. Ia meminta maaf karena sengaja merekam dan menyebarkannya.

“Mereka menulis surat pernyataan bermaterai,” imbuh Junaidi.

Salah satu remaja perempuan yang terlibat perkelahian juga meminta semua orang yang memiliki video 2 Remaja Perempuan Smackdown agar tidak
untuk menyebarluaskannya. Ia meminta video itu bisa dihapus. “Karena saya dan lawan saya sudah menyelesaikan masalah secara kekeluargaan. Kami
mohon semuanya yang memiliki video itu mohon untuk dihapus dan tidak disebarluaskan,” kata salah satu perempuan pemeran video ‘smackdown’.

sumber : detik

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comx

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply