All Eyes on Papua Trending Di Media Sosial Penyerobotan Hutan

268 views
Mantratoto

All Eyes on Papua Trending di Media Sosial, Soroti Soal Penyerobotan Hutan Adat

 

Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, POLITIK Berita Dunia Terbaru, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

All Eyes on Papua Soroti Soal Penyerobotan Hutan Adat

 

Setelah berita All Eyes On Rafah jadi trending di media sosial (medsos), kini warga medsos banyak yang prihatin dan mengunggah poster dan tagar All Eyes On Papua. Tujuan membantu suarakan aspirasi suku adat Papua agar mendapatkan hak mereka kembali. Ajakan untuk memperhatikan kondisi Papua menjadi sorotan media sosial, khususnya di Twitter dan sedang menjadi trending topic di Instagram dan berbagai media sosial lainnya.

Dalam postingan itu disebutkan bahwa hak-hak masyarakat Papua hak nya direnggut paksa oleh penguasa. postingan yang bertuliskan “All Eyes on Papua” itu viral dan sudah dilihat lebih 1,1 juta kali dan disukai lebih 47 ribu kali.

Banyak mendapatkan sorotan dalam tiap poster yang beredar di media sosial bahkan sampai ada juga ditulis pakai bahasa Inggris. Seperti kondisi hutan tandus diatas tanah kering. Adapun ilustrasi orang yang menggambarkan adat Papua yang berada di pepohonan kering.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Nikita Mirzani Jadi Korban Kasus Penipuan Jual-Beli Tanah
Aksi Partai Buruh Tolak Tapera Siap Demo Besar-besaran
Kasus Plat Palsu DPR Polisi Tangkap Politikus Golkar

 

Dalam postingan tersebut itu juga dituliskan warganet diminta simpati dengan tagar All Eyes on Papua sebagai bentuk dukungan untuk hak rakyat Papua atas penyerobotan hutan adat yang mau dijadikan perkebunan kelapa sawit oleh penguasa serakah. Pada postingan lainnya juga hutan di Papua tepatnya di daerah yang bernama Boven Digul Papua dengan luas sampai 36 ribu hektar akan dibabat habis dan dibangun perkebunan sawit oleh PT Indo Asiana Lestari. Ujar postingan tersebut

Berdampak menghilangkan hutan alam tempat tinggal mereka, proyek perkebunan sawit ini juga menghasilkan emisi 25 juta ton karbon dioksida. Jumla emisi tersebut ditafsir sama saja menyumbang 5 persen dari tingkat emisi karbon tahun 2030. dampak tidak hanya dirasakan oleh warga Papua, tetapi sampai ke seluruh dunia.

Masyarakat adat Awyu dan Moi jadi yang paling banyak kena imbas dalam soal pembabatan hutan itu. Hutan adalah kehidupan yang menyediakan segala kebutuhan pokok kehidupan sehari-hari bagi rakyat Awyu dan Moi, ucapnya

Proses gugatan tersebut kini sedang bergulir di Mahkamah Agung (MA). Ini menjadi harapan bagi masyarakat adat Marga Woro dan suku Awyu agar mempertahankan hutan yang sudah menjadi bagian dari kehidupan mereka secara turun temurun

 

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply