Debat Gibran-BaJo Gagal Tayang di TV, Ini Tanggapan Warga

770 views
Mantratoto

Debat Gibran-BaJo Absen dari TV, Warga Tidak Peduli dan Ada Yang Menyesal

Berita Indonesia Terbaru, Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Debat Gibran-BaJo

IndoharianDebat Gibran-BaJo Gagal Tayang di TV, Ini Tanggapan Warga

INDOHARIAN.COMDebat Gibran-BaJo di Pilkada Kota Solo kemungkinan besar tidak akan ditayangkan melalui stasiun TV sebab Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak mempunyai anggaran yang cukup untuk membeli jam tayang dari salah satu stasiun TV tersebut.

Sebagai gantinya, Debat Gibran-BaJo akan disiarkan di dalam akun media sosial KPU Solo.

Sebagian dari warga Solo ada yang tidak begitu peduli sebab merasa pemenang Pilkada nanti tidak akan berbuat banyak. Ada pula yang menyesalinya sebab tidak bisa melihat kualitas dari calon pemimpin.

Salah satu warga Kelurahan Jagalan, Kecamatan Jebres, Rufaida Nur Rosyidah. Menurut dirinya, acara debat publik memang tidak terlalu penting untuk dipertontonkan sebab hanya menjadi momen para calon untuk mengumbar janji.

“Memang ada bedanya? Paling-paling juga [janjinya] enggak terealisasi. Kita sudah bosan sama politik,” ucap Rufaidah pada hari Kamis (22/10/2020).

Mahasiswi dari Jurusan Kesehatan Masyarakat Universitas Jenderal Sudirman tersebut juga menyinggung Pemkot Solo yang sejauh ini masih juga belum optimal menangani dari pandemi virus corona. Berkaca dari hal tersebut, Rufaidah tidak yakin wali kota baru nanti jadi lebih baik.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Polisi Mengantongi Bukti Ajakan Rusuh Pada Demo 20 Oktober
Beli Jet Tempur F-35, Ini Kata Pengamat Militer soal Prabowo
Polisi Tindak Tegas Pendemo Anarkis Agar Demo Berjalan Damai

Apalagi kalau Gibran yang memenangkan pilkada. Dirinya pesimistis putra Presiden Jokowi tersebut dapat mengubah kinerja Pemkot Solo.

“Memangnya Gibran kalau sudah jadi Walikota mau mengubah? Dia sama Wali Kota yang sekarang kan masih satu partai,” ucapnya.

Terpisah, warga dari Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres yang bernama Novitawati menyayangkan kalau debat publik pilkada tidak disiarkan di stasiun televisi.

Menurut dirinya, banyak warga yang sangat ingin melihat kemampuan calon kepala daerah di dalam berbicara di hadapan publik. Termasuk janji yang akan dikerjakan kalau menang pilkada nanti.

“Saya yakin yang di kampung-kampung itu banyak yang ingin tahu tentang calon walikotanya. Kan tidak mungkin calon walikota blusukan menemui semua orang,” ucapnya.

Walau disiarkan secara daring lewat akun media sosial KPU, Novita juga menilai tidak banyak warga yang tahu akun resmi KPU. Karena hal tersebut, dirinya juga dapat menilai acara debat perlu disiarkan di dalam stasiun TV.

“Supaya audiensnya lebih luas. Apalagi Pilkada Solo ini diikuti anak Presiden. Pasti banyak yang ingin nonton. Tidak hanya orang Solo. Seluruh Indonesia pasti penasaran sama Gibran,” ucapnya.

Diketahui lagi Debat Gibran-BaJo, Pilkada Solo 2020 diikuti oleh dua orang pasangan calon. Paslon Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa mendapatkan nomor 1, Bagyo Wahyono-FX Suparjo (BaJo) mempunyai nomor urut 2.

Sumber: CNNIndonesia

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Debat Gibran-BaJo Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply