Elektabilitas Ganjar Naik Signifikan Usai Ini

132 views
Mantratoto

Elektabilitas Ganjar Naik Signifikan Usai Deklarasi Menurut Survei SMRC

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Indoharian – Lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) telah merilis elektabilitas dari para capres terbaru untuk Pemilu 2024. Dalam sebuah survei yang telah dilakukan pada 25 hingga 28 April itu, Elektabilitas Ganjar Naik Signifikan dengan berada di puncak survey dengan meraih suara 20,8% pada pemilih dengan usia kritis.

Dukungan kepada Ganjar tersebut meningkat setelah ia resmi diusung oleh PDI-Perjuangan untuk maju menjadi capres dalam Pemilu 2024. Elektabilitas Ganjar yang meningkat ini sebelumnya berada di angka 13%. Hal ini pun menunjukkan ada kenaikan yang cukup signifikan pada pemilih kritis setelah PDIP akhinrya resmi mendeklarasikan Ganjar untuk sebagai capres.

Sementara di posisi kedua ada nama Ketum Gerindra Prabowo Subianto dengan mendapat suara sebesar 15,8%, yang lebih rendah bila dibandingkan dengan hasil survei sebelumnya yaitu sebesar 18,3%. Smeentara di posisi ketiga ada nama capres dari Koalisi Perubahan yakni Anies Baswedan dengan meraih dukungan sebesar 11,4%, naik dari yang sebelumnya mendapat suara sebesar 10,7%.

Deni Irvani yang merupakan Direktur Riset SMRC mengungkapkan bahwa Elektabilitas Ganjar Naik Signifikan ini terjadi karena ada akumulasi penurunan suara pada sosok Prabowo, dari pemilih yang sebelumnya masih menentukan pilihan, dan juga para pemilih calon-calon lain.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Heboh Denise Chariesta Hamil Muda Tanpa Suami
Ngeri! Penumpang Pergoki Sayap Pesawat Diselotip
Sandiaga Ikut Pertemuan PPP Dengan PDIP

Deni menjelaskan bahwa pemilih kritis adalah para pemilih yang memiliki akses terhadap sumber-sumber informasi sosial-politik yang dinilai lebih baik. Sebab, para pemilih kritis ini disebut memiliki sebuah telepon selular sehingga mereka mampu mengakses internet untuk mengetahui dan bersikap terhadap berita-berita sosial-politik di Indonesia.

Pemilih kritis ini umumnya adalah para pemilih kelas menengah bawah hingga kelas atas, dimana mereka lebih berpendidikan, dan pemilih ini cenderung lebih banyak tinggal di perkotaan. Ujar Deni, Sabtu (29/4/2023).

Deni menambahkan bahwa pemilih kritis cenderung juga lebih mampu memengaruhi opini kelompok para pemilih yang ada di bawahnya. Namin, ia tetap mengingatkan bahwa total pemilih kritis ini secara nasional diperkirakan akan ada sebanyak 80% dari jumlah pemilh. Sehingga, survei ini masih belum mencerminkan populasi pemilih nasional keseluruhan.

Deni menilai Elektabilitas Ganjar Naik Signifikan pasca deklarasi yang sudah resmi dilakukan oleh PDIP. Pasalnya semenjak keputusan FIFA yang membatalkan ajang Piala Dunia U-20 di Indonesia hingga deklarasi PDIP, elektabilitas Ganjar justru mengalami peningkatan yang sangat signifikan dari yang semula hanya 13% naik menjadi 20,8%, atau naik sebesar 7,8%.

Sumber: Detik.com

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply