Profil Duo Fujiko Fujio, Pencipta Doraemon Yang Telah Tiada

Profil Duo Fujiko Fujio, Pencipta Doraemon Yang Telah Tiada

IndoHarian – Dunia anime dan manga hari ini, Duo Fujiko Fujio pun akhinrya telah tiada. Setelah ditinggal oleh Fujiko F Fujio alias Hiroshi Fujimoto pada tahun 1996, terkini rekannya, Fujiko A Fujio atau Motoo Abiko dikabarkan telah meninggal dunia pada usia 88 tahun.

Hiroshi Fujimoto yang kita ketahui sebelumnya telah meninggal dunia terlebih dahulu tahun 1996 pada usia 62 Tahun di sebuah rumah sakit lantaran mengalami gagal hati.

Sementara itu, teranyar Motoo Abiko diketahui meninggal dunia di rumahnya, di dekat Tokyo pada hari Kamis (7/4/2022). Diberitakan sebelumnya ia sempat tidak sadarkan diri sebelum akhirnya divonis meninggal dunia oleh polisi yang mendatangi lokasi kediamannya.

Namun sampai berita ini diturnukan belum diketahui kapan dan dimana jenazah Motoo Abiko alias Fujiko A Fujio akan dimakamkan.

Dikutip dari Okezone.com, Persahabatan antara mereka berdua ini telah terjalin sejak mereka masih duduk di bangku sekolah dasar. Pada masa itu, Fujiko F Fujio mengaku beliau kagum dengan gaya penulisan cerita dari rekannya tersebut.

Keduanya pun akhirnya bersahabat dan memang diakrenakan memiliki hobi yang sama yaitu menggambar komik. Persahabatan dan karir mereka bahkan berlanjut hingga hari ini.

Duo Fujiko Fujio mengawali karir professional mereka pada tahun 1951. Mereka berdua sempat berkolaborasi dalam sebuah komik yang berjudul Tenshi no Tamachan, sebelum akhirnya mereka berdua memutuskan untuk pindah ke Tokyo dan mengejar karir mereka.

Di tahun 1964, dua sahabat ini memulai serial komik yang berjudul “Obake no Q-Taro” di majalah khusus manga Shonen Sunday dengan nama pena bersama Fujiko Fujio. Manga yang akhirnya menjadi trend di Jepang ini karena berhasil menggabungkan humor dan fantasi dan membuat Fujiko Fujio sangat popular hingga saat ini.

Kedua komikus ini telah membuat banyak karya yang booming di masanya. Bahkan hingga kini seluruh komik yang mereka buat masih dikenang oleh sebagian pecinta manga di Jepang.

Beberapa karya dua sahabat ini yang paling populer tentu saja adalah Doraemon dan Ninja Hatori. Bahkan Fujiko A Fujio juga menulis The Laughing Salesman dan Kaibutsu-kun hingga meraih banyak penghargaan di dunia Manga.
Keduanya akhirnya sepakat untuk membagi karya mereka menjadi dua genre. Fujimoto lebih berfokus pada manga untuk anak-anak, sedangkan Abiko mengambil karya komik yang lebih luas, dari manga anak-anak hingga karya dengan sentuhan horor atau untuk pembaca khusus dewasa.

Namun keduanya secara resmi pisah pada akhir tahun 80-an, dan Abiko membuat awal baru dengan nama Fujiko Fujio A. Di tahun 2005, ia menerima penghargaan dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Olahraga, Sains dan Teknologi Asosiasi Kartunis Jepang untuk karya-karyanya yang masih dikenang sampai hari ini.

Kini duo Fujiko Fujio telah tiada. Hanya tersisa karya mereka yang dapat dikenang oleh seluruh pecinta manga dan anime di seluruh dunia.

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

« Previous Post

Kisah Pilu ! Pembunuhan Bidan Sweetha Akhirnya Terungkap

Next Post »

Aksi Nekat Perampokan DiBank BJB Digagalkan Oleh Satpam

Author: indo

Related Post