Gempa Majene Sulbar Berkekuatan 6,2 Magnitudo

481 views
Mantratoto

Diguncang Gempa Majene Sulbar Sebanyak 2 Kali Dan Kepanikan Warga Akibat Gempa Berkekuatan 6,2 Magnitudo

Berita Indonesia Terbaru, Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Gempa Majene Sulbar

IndoharianGempa Majene Sulbar Berkekuatan 6,2 Magnitudo

INDOHARIAN – Usai Gempa Majene Sulbar yang pertama Magnitudo 5,9, Kamis sore, Polres Majene langsung membuat posko pengungsian darurat di Desa Sulai, tepatnya berada di SMK Kota Tinggi. Saat kejadian gempa bumi sore itu, warga sempat panik dan berlarian ke luar rumah. Beberapa di antaranya memilih mencari tempat yang lebih tinggi.

Di wilayah tersebut, daerah yang paling merasakan dampak Gempa Majene Sulbar adalah Kecamatan Malunda. Menurut pantauan di lokasi kejadian, terdapat banyak rumah roboh, yang diakibatkan oleh gempa bumi juga memicu tanah longsor.

Setelah melihat kondisi itu, Satuan Brimob Polda Sulbar bersama Polsek Malunda langsung membuat posko pengungsian sementara, sebagai tempat istirahat para warga yang terdampak gempa bumi. Namun malang tak dapat ditolak, Jumat dini hari (15/1/2021), saat sebagian besar warga sedang terlelap, gempa bumi susulan dengan magnitudo yang jauh lebih besar melanda kawasan itu lagi. BMKG menyebut, gempa susulan berkekuatan Magnitudo 6,2.

Saat gempa susulan terjadi, petugas yang berjaga di sekitar posko pengungsian darurat mencoba menenangkan warga yang panik. Warga pun dievakuasi ke tempat yang jauh lebih aman.

Andika seorang warga di Perumahan Legenda Mamuju mengatakan, gempa dengan megnitudo itu memaksanya untuk membangunkan sanak keluarganya yang tengah terlelap untuk berlari keluar dari bangunan rumah. Karena guncangan gempa membuat seisi rumahnya berhamburan.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Asner Silalahi wafat
Habib Rizieq Pindah Rutan
Syek Ali Jaber berpulang

“Saya merasakan guncangan yang sangat keras, perabotan rumah seperti lemari berjatuhan. Secepatnya kami (sekeluarga) cepat keluar dari rumah dan menuju tempat yang lebih aman,” kata Andika.

Pagi ini, bantuan makanan dan pakaian sudah disalurkan ke posko pengungsian korban gempa. Wakapolres Majene Kompol Jupri juga turun langsung ke lokasi pengungsian untuk mengendalikan situasi.

Informasi terkini di lapangan, saat ini tercatat 3 korban jiwa dan 24 korban luka yang dirawat di puskesmas sementara ribuan warga masih mengungsi.

Antisipasi Gempa Bumi

Antisipasi GempaIni yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.

Sebelum:

– Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempabumi.

– Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.

– Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.

– Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.

– Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.

– Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi

– Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.

– Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.

– Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.

Saat Terjadi Gempa Bumi:

– Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.

– Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.

– Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.

– Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

– Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

Setelah Terjadi Gempa Bumi:

– Jika Anda berada di dalam bangunan: keluar dari bangunan tersebut dengan tertib; jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa;periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K; telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.

– Periksa lingkungan sekitar Anda: apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.

– Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa,karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

– Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.

– Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

– Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.

– Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya, Gempa Majene Sulbar.

Sumber : Liputan6

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Gempa Majene Sulbar Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply