Gadis Pengidap Autisme Mempunyai IQ Tinggi

99 views
Mantratoto

Ini Kisah Gadis Pengidap Autisme, Tapi Mempunyai IQ Di Atas Albert Einsten Dan Kuliah Di 2 Jurusan Sekaligus

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Gadis Pengidap Autisme Mempunyai IQ Tinggi

Indoharian – Kisah Gadis Pengidap Autisme yang bernama Adhara Pérez Sánchez yang merupakan seorang gadis belia yang masih berumur 11 tahun berasal Meksiko. Namun, Adhara memiliki suatu kelebihan spesial di dalam dirinya yang sangat jarang dimiliki oleh orang lain.

Adhara yang diberkati dengan kecerdasan di atas rata-rata dengan perolehan skor IQ 162. Perlu diketahui, skor IQ tersebut bahkan lebih tinggi daripada Albert Einsten dan Stephen Hawking, yang masing-masing diperkirakan memiliki rata-rata IQ 160.

Berbeda dengan anak-anak sepantarannya, pada usianya yang ke 5 tahun, Adhara telah mampu untuk menyelesaikan tingkat sekolah dasar, lalu masuk SMP pada usia 6,5 tahun, dan SMA di usia 8 tahun. Adhara berhasil lulus dari tingkat sekolah menengah atas (SMA) kala usianya yang baru menginjak umur 11 tahun.

Dijuluki gadis genius, Adhara masuk ke dalam jajaran 100 Perempuan Paling Kuat di negara Meksiko oleh majalah Forbes Meksiko pada tahun 2019. Dia juga telah merilis sebuah buku yang berjudul No ter rindas (Jangan Menyerah). Melalui buku tersebut, dirinya berharap pengalamannya akan bisa untuk membantu anak-anak autis lainnya dan mendorong ilmu pengetahuan untuk menggandeng lebih banyak perempuan.

Kisah Gadis Pengidap Autisme yang Mengejar Gelar Ganda di Usia 11 Tahun
Kini, Adhara Pérez tengah sibuk dalam mengambil gelar ganda di jurusan teknik industri spesialisasi matematika di Universitas Teknologi Meksiko dan jurusan teknik sistem di CNCI University. Gadis kecil kelahiran 2011 ini memiliki suatu cita-cita suatu saat nanti dirinya bisa menjadi seorang astronot dan akan mengelilingi planet Mars. Demi mewujudkan mimpinya menjadi seorang astronot, ia berharap bisa untuk kuliah di jurusan astronomi di University of Arizona (UA), yang telah mendapat pengakuan dari NASA untuk program eksplorasi luar angkasanya.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Megawati Bahas Pemilu 2024 Bersama Jokowi
Ini Asal Mula Hoax Soal Pendaratan di Bulan Palsu
Anies: Politik Identitas Tak Terhindarkan Lagi

Idap Sindrom Asperger Sejak Usia 3 Tahun
Namun siapa sangka, di balik kegeniusannya, Adhara ternyata didiagnosis mengidap sindrom Asperger pada saat dirinya masih berusia sekitar 3 tahun. Merujuk laman Autism Speaks, sindrom Asperger merupakan kelainan perkembangan yang tergolong dalam spektrum autisme. Kelainan ini ditandai dengan adanya kesulitan untuk melakukan interaksi sosial, keterbatasan minat, perilaku berulang, kesulitan dalam kemampuan verbal, dan kurangnya koordinasi gerakan. Orang dengan sindrom Asperger tidak memiliki ketidakmampuan belajar seperti kebanyakan orang autis, tetapi mereka mungkin bisa memiliki kesulitan memahami bahasa.

Akibat kondisinya tersebut, Adhara menjadi kesulitan dalam berinteraksi sosial. Dirinya pun kerap menjadi bahan ejekan oleh teman-teman yang berada di sekolahnya dengan sebutan ‘weirdo’ (orang aneh). Hal tersebut lantas membuat Adhara mengalami suatu depresi dan tidak ingin pergi ke sekolah.

Mengutip detikEdu berdasarkan nbcsandiego.com, Adhara Pérez saat ini sedang menjalankan suatu proyek guna untuk membantu anak autis. Ia membuat gelang yang bisa mengukur emosi anak-anak autis, sehingga para orangtua dapat melihat emosi mereka melalui telepon, tablet, atau komputer. Meski memiliki suatu keterbatasan, semoga Kisah Gadis Pengidap Autisme yang bernama Adhara Pérez Sánchez dan kecerdasannya bisa dapat membawanya mewujudkan mimpinya sebagai astronot NASA dan menginspirasi orang-orang.

Sumber : Beautynesia

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply