Pria Tewas Dianiaya Suami-Ipar Wanita Open BO

199 views
Mantratoto

Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terkini, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Indoharian – Polisi telah menggelar rekonstruksi pria tewas dianiaya suami-ipar wanita open BO, pria yang berinisial HR (40) yang tewas dianiaya oleh pihak keluarga wanita open BO di Jambi. Dari rekonstruksi itu terungkap pemicu penganiayaan berawal dari korban yang menolak untuk memakai kondom saat kencan dengan S (18).

Rekonstruksi dilakukan di Polsek Jelutung, hari Jumat (11/8/2023). Dua pelaku bernama Henza dan Henzi Setiawan yang merupakan kakak adik atau suami dan ipar S dihadirkan dalam rekonstruksi tersebut.

Rekonstruksi pria tewas dianiaya suami-ipar wanita open BO dimulai dari adegan korban yang datang ke rumah kos S yang dikenalnya melalui aplikasi MiChat. Korban datang untuk berhubungan badan dengan S.

Korban memberikan uang sebesar Rp 500 ribu untuk tarif berkencan. Kemudian, keduanya sempat melakukan hubungan badan. Selanjutnya, korban kembali meminta untuk berhubungan badan untuk kedua kalinya. Namun korban menolak untuk mau memakai kondom.

“Abang itu ngomong ‘abang dak biso jugo, Dek, pakai kondom’,” kata S, saat rekonstruksi di Polsek Jelutung, hari Jumat (11/8/2023).

S yang tak ingin korban melakukan seks tanpa menggenakan kondom pun akhirnya cekcok dengan korban HR. Korban HR akhirnya merasa tak puas dengan kencan tersebut hingga meminta uangnya kembali. Namun S menolak. “Dia nak minta duit, kami bilang ‘Kan sudah berhubungan’, di situlah dia tidak menerima,” ujarnya.

Setelah percekcokan itu, korban langsung menghubungi Henzi yang merupakan suami sirinya. Henzi kemudian langsung datang menggunakan sepeda motor bersama saksi AR. Di waktu bersamaan, korban HR mencoba untuk mengambil uang di dalam kantong baju S di depan kamar kos. Melihat korban yang melakukan itu, Henzi langsung memiting kepala korban.

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Warga Rusak Pembangunan Gereja, Ini Faktanya
Pidato Tegas Jokowi, Pemimpin Berani Versi Jokowi
Di Anggap Tidak Pantas ,Dilarang Terbang Pakai Bikini

Kemudian, pelaku Henza juga datang ke lokasi tersebut bersama dengan perempuan berinisial D. Di tengah pergumulan Henzi dan korban HR, pelakuĀ  Henza langsung mengambil pisau dari dalam mobilnya. Henza kemudian menodongkan pisau tersebut kepada korban. Setelah pergumuluan itu, Henza kemudian menendang perut korban. Selanjutnya melempar kepala korban dengan menggunakan batu.

Akibat lemparan batu itu, korban langsung mengalami luka parah di bagian kepalanya. Korban langsung bergegas pergi ke Rumah Sakit Baiturahim. Saat di jalan korban sempat sempoyongan dan jatuh dari motor hingga tidak mampu untuk bangkit. Korban dinyatakan meninggal dunia setelah tak lama sempat dirawat di rumah sakit.

Kapolsek Jelutung Iptu Al Imron mengatakan rekonstruksi ini dilakukan untuk bisa memperjelas kejadian penganiayaan korban hingga bisa meninggal dunia itu. Rekonstruksi juga untuk melengkapi berkas para tersangka. “Tadi rekonstruksi pria tewas dianiaya suami-ipar wanita open BO ada sebanyak 22 adegan. Tadi sudah diperagakan semua oleh para saksi dan juga tersangka. Dan untuk transparansi kita mengundang JPU kemudian pihak keluarga korban dan pengacara tersangka,” jelasnya.

sumber : detik

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.comBerita Dunia Terbaru

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply