Mitos Soal Durian Yang Dapat Menyebabkan Kematian

Indoharian – Terdapat Beberapa Mitos Soal Durian, Nomor 3 Mengerikan

INDOHARIAN.COM – Durian bukan berupa sejenis buah yang sangat disukai banyak orang, apalagi kalau bukan karena aroma serta rasa yang kuat. Ada yang suka serta ada yang ‘cinta mati’ dengan buah tersebut kali ini kami ingin menjelaskan mitos soal durian.

Hanya saja, beragam mitos mengenai durian pun berkembang, dari soal menyebabkan naiknya libido seseorang, menyebabkan kolesterol, hingga menyebabkan kematian. Benarkan mitos soal durian?

1. Durian meningkatkan gairah seksual

Buah berjuluk raja segala buah tersebut dikatakan dapat meningkatkan gairah seksual. Buah tersebut dikatakan bahwa mempinyai efek panas terhadap tubuh sampai disebut dapat meningkatkan gairah seksual. Benarkah mitos tersebut?

Dokter spesialis gizi klinik Siloam Hospital Semanggi, Samuel Oentoro mengatakan bahwa hal itu ialah mitos.

”Tak ada hal tersebut meningkatkan gairah seksual,” ucap Samiel ketika dihubungi beberapa waktu yang lalu.

Senada dengan Samuel, mengutip Malay Mail, hingga kini belum terdapat penelitian pasti yang dapat membuktikan hal itu.

Pemilik toko durian, Erik Ong juga mengatakan bahwa belum terdapat bukti penelitian mengenai hal tersebut. Pada tahun 2017 yang lalu, pemerintah Malaysia mengatakan bahwa mereka segera melakukan penelitian terkait fungsi afrosidiak itu.

Terkait panas tubuh yang terasa setelah makan durian dan dikaitkan dengan mitos meningkatkan libido, Samuel mengungkapkan bahwa hal tersebut terjadi akibat proses fermentasi yang terjadi pada durian.

Durian mengandung serat, karbohidrat, vitamin C, dan antioksidan dari zat aktif pada warna buah putih serta kuning. Tetapi, bila durian telah terlalu matang serta rasanya sangat manis, maka karbohidrat di dalamnya akan berfermentasi menjadi alkohol.

”Ketika karbohidrat telah berfermentasi menjadi alkohol, ketika dimakan pembuluh darah akan terbuka. Akibatnya, badan akan terasa panas. Nah, hawa panas tersebut diterjemahkan sebagai gairah yang meningkat. Padahal tidak seperti itu sebenarnya,” katanya.

2. Durian menyebabkan kolesterol

Fermentasi alkohol yang terjadi pada buah durian tersebut ternyata dapat berbahaya untuk kesehatan. Hal tersebut sekaligus menagatakan anggapan bahwa durian memicu kolesterol sebagai mitos belaka.

”Bila durian telah terlalu matang serta juga rasanya manis, aromanya wangi, artinya karbohidrat pada dalamnya telah berfermentasi menjadi alkohol. Ini yang membahayakan untuk tubuh, bukan kolesterol. Durian tak mengandung kolesterol,” kata Samuel.

Alkohol yang terkandung pada buah durian dapat membahayakan jika dikonsumsi oleh orang-orang dengan kondisi kesehatan tertentu, antara lain hipertensi, diabetes, serta kegemukan.

Sebab hal tersebut, orang-orang dengan kondisi hipertensi, diabetes, serta kegemukan ada baiknya untuk menghindari konsumsi durian.

3. Durian tak boleh dimakan bersama kopi

Mitos lain yang beredar ialah durian serta kopi tidak boleh disantap bersamaan sebab sangat berbahaya serta memicu kematian. Tetapi hal tersebut dibantah juga oleh Samuel.

”Durian serta kopi aman dikonsumsi bersamaan, asal jumlah tak berlebihan,” katanya.

Mitos soal durian ”Durian dengan kopi itu tidak mengeluarkan racun yang dapat dengan seketika menyebabkan kematian. Tetapi kopi mengandung kafein bersifat stimulan atau merangsang otot jantung. Orang minum kopi, tekanan darah naik serta memacu denyut jantung. Ditambah dengan durian. Duriannya sehat, tapi ingat, jangan durian yang terlalu matang.”

Sumber: Cnnindonesia.com

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Indoharian Mitos Soal Durian news Politik Terkini Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

« Previous Post

Mampus! Kelemahan MU Terbongkar dan Dimanfaatkan Spurs

Next Post »

Gila!! Beromset Ratusan Juta, Mucikari Anak ABG Ditangkap

Author: TRAVEL

Related Post