WTF! Brimob Mengamuk Dan Tembak Wisatawan Hingga Mati?

630 views
Mantratoto

Brimob Mengamuk Di Area Wisata Dan Langsung Menembakkan Senjata Laras Panjang Ke Udara

Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com, Berita Dunia Terbaru, Berita hari ini, Berita Indonesia Terbaru, Berita Terkini, berita terupdate, Indoharian, news, Politik, Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com,

Indoharian – WTF! Brimob Mengamuk Dan Tembak Wisatawan Hingga Mati?

INDOHARIAN.COM – Beberapa anggota Brimob mengamuk dan juga langsung  melepaskan tembakan ke udara di depan sejumlah pengunjung lokasi wisata Solupajang, Polewali Mandar, Sulawesi Barat, pada hari Senin (20/1/2020).

Dari video amatir warga yang disiarkan langsung di TV, pada hari Rabu (22/1/2020) pagi, para wisatawan yang mendatangi lokasi itu ketakutan dengan aksi brutal para anggota Brimob tersebut. Terdapat banyak anak-anak yang juga takut melihat polisi mengamuk dan juga mengacung-acungkan senjata.

Waktu para anggota Brimob mengamuk dan menembakkan senjata ke arah udara secara beruntun, salah satu saksi mata yang juga salah seorang wisatawan mengatakan kalau salah satu oknum Brimob juga menodongkan senjata ke arah masyarakat.

 

SIMAK JUGA Berita Harian Lainnya
Ketua Ikatan Gay Tertangkap
Pengembalian Uang Nasabah Jiwasraya
Mantan Caleg PDIP Diperiksa

 

Amukan para anggota Brimob terjadi karena kemarahan salah satu anggota Brimob yang menolak karena diminta iuran retribusi masuk lokasi wisata yang hanya Rp5 ribu.

Waktu itu, oknum anggota yang sedang berlibur bersama keluarga tersebut marah dan juga memukul salah satu petugas loket masuk. Terjadi cekcok, para anggota Brimob yang lainnya ‘turun’ dengan senjata dan juga pakaian lengkap.

Kapolres Polewali Mandar, AKBP Muhammad Rifai membetulkan dengan amuk para anggota Brimob itu karena disebabkan oleh perkelahian salah satu anggota di loket masuk. Kedua pihak, klaim Rifai, sama-sama tidak tahu mengenai kemestian lokasi wisata tersebut memungut iuran masuk.

Rifai sangat meminta maaf dan juga memastikan kedua pihak bertikai sudah berdamai. “Baru saja sudah terjadi kesepakatan perdamaian yang dilakukan kedua pihak,” kata seorang Rifai.

Kapolda Sulawesi Barat Brigadir Jenderal Baharuddin Djafar juga telah meminta maaf atas insiden tersebut dan berjanji akan menindak anggotanya kalau memang terbukti ada pelanggaran.

Menurut seorang informasi yang juga didapat Baharuddin, anggotanya dimintai beberapa kali karcis masuk sampai terjadi perkelahian. Marahnya anggota Brimob karena masyarakat membentak polisi waktu meminta karcis sampai terjadi keributan.

tembakan, ucap seoramg Baharuddin, pihak dirinya juga masih mencari siapa polisi yang melepaskan tembakan ke udara. “Siapa yang menembak, kita juga periksa nanti,” katanya.

Kejadian itu juga terekam dalam video yang merekam puluhan anggota Brimob mengamuk sambil menunjuk warga yang berada di lokasi wisata tersebut. Mereka berpakaian lengkap dengan senjata laras panjang dan juga melepaskan tembakan ke arah udara, sampai warga berhambur berlarian. “Tiarap-tiarap,” teriak ibu-ibu yang membawa anak sambil berlari. “Bukan masyarakat mulai,” ucap seorang warga tersebut.

Sumber: CNNIndonesia

Berita Dunia Terbaru Berita hari ini Berita Indonesia Terbaru Berita Terkini berita terupdate Brimob mengamuk Indoharian news Politik Terupdate serta Analisis dari INDOHARIAN.com

Author: 
    author

    Related Post

    Leave a reply